Pemprov Kalteng Gelar Rakor Penanganan Kerusakan Jalan dan Bencana Alam
Gubernur Menyoroti Tingginya Curah Hujan
“Pembangunan harus di lakukan dengan kesadaran bersama. Semua pihak, baik masyarakat maupun perusahaan, perlu ikut menjaga infrastruktur agar manfaatnya dapat di rasakan dalam jangka panjang,” tambahnya. Selain itu, Gubernur mengingatkan para pengusaha untuk menggunakan nomor kendaraan dengan plat KH sebagai bentuk kontribusi terhadap daerah.
Terkait potensi bencana, Gubernur menyoroti tingginya curah hujan yang berpotensi menyebabkan banjir dan longsor di beberapa wilayah, terutama di Kabupaten Gunung Mas.”Pemantauan dan mitigasi harus di lakukan secara menyeluruh untuk mencegah dampak yang lebih besar,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan, pentingnya menjaga keberlanjutan program Food Estate, agar dampak banjir tidak mengganggu ketahanan pangan. Selain itu, Gubernur mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah guna bercocok tanam, sebagai langkah menghadapi inflasi dan meningkatkan ketahanan ekonomi.
“Kita harus mulai menjadi produsen, bukan hanya konsumen. Dengan begitu, kita bisa memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi masyarakat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, berdasarkan data terbaru, ruas jalan Bukit Liti – Bawan mengalami kerusakan di enam titik dengan total panjang 2,868 km. Sementara itu, ruas jalan Bawan – Kuala Kurun rusak di empat titik dengan total panjang 4,855 km. (pra)
EDITOR : TOPAN




