Berita

Saatnya Meraih Simpati Warga

PALANGKA RAYA-Pertarungan pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kalteng telah dimulai, dua pasangan calon (paslon) resmi mendaftar mengikuti kontestasi pesta demokrasi lima tahunan ini. Ben Brahim S Bahat-Ujang Iskandar mendaftar saat hari kedua pendaftaran dibuka, Sabtu (5/9), sedangkan Sugianto Sabran-Edy Pratowo memilih datang hari terakhir, tadi malam (6/9). Kedua paslon terlihat sama-sama mengenakan kemeja putih saat tiba ke Pemilihan Umum (KPU) Kalteng. Kini persaingan meraih simpati warga di Bumi Tambun Bungai dimulai.

Bakal calon gubernur (Bacalgub) Ben Brahim S Bahat dan bakal calon wakil gubernur (bacalwagub) Ujang Iskandar didampingi empat petinggi dan pengurus DPD partai politik dari Demokrat, Gerindra, Hanura dan PKPI. Ben Brahim S Bahat-Ujang Iskandar diantar oleh pendukung dan simpatisan menggunakan becak untuk melakukan pendaftaran ke KPU.
“Kami telah melakukan pendaftaran, menyelesaikan berkas dan diterima. Semua berjalan lancar dan tertib,” kata Bacalgub Kalteng Ben Brahim S Bahat didampingi Ujang Iskandar usai pendaftaran.

Keduanya menyampaikan ucapan terimakasih dan bangga mereka kepada Ketua KPU bersama jajaran, Ketua Bawaslu dan jajaran dalam tahap pendaftaran yang menyambut keduanya dengan humanis dan penuh kekeluargaan. Panjang harapan kedua lembaga tersebut dapat melaksanakan penyelenggaran pemilihan kepala daerah dengan penuh tanggungjawab, jujur dan adil. Keduanya mengajak masyarakat Kalteng agar dapat menyambut pesta demokrasi 9 Desember 2020 dengan penuh kegembiraan serta memegang teguh dengan Falsafah Huma Betang.

“Kita harus tetap memelihara kerukunan, ikat erat tali silaturahmi selama proses tahapan. Kita kawal bersama agar semuanya berjalan dengan baik, rukun dan damai serta akan terpilih pemimpin yang dapat membawa Kalteng setara dengan provinsi lainnya,” harap Bupati Kapuas dua periode ini.

Dalam situasi pandemi virus corona (Covid-19) maka semua wajib mentaati dan menjankan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah. Dengan demikian peningkatan jumlah penyebarannya dapat ditekan serta memutus mata rantai penyebaran virus corona.

Lebih lanjut ditegaskan kedua tokoh tersebut bahwa demi Kalteng, maka keduanya bersepakat untuk maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Kalteng. Kemudian diyakininya bahwa pasangan tersebut adalah pasangan yang komplit karena pernah malang melintang di birokrasi puluhan tahun.

“Kesuksesan mendukung pembangunan infrastruktur selama kepemimpinan Heran Narang dan H Ahmad Diran, tak lepas dari tangan dingin beliau,” tambah Ujang Iskandar.

Sehingga hal ini menjadi modal dengan pendidikan yang tentu menjadi modal dasar membangun Kalteng menuju kearah yang lebih baik. Dengan pengalaman yang dimiliki sebagai birokrasi maupun kepala daerahnya periode, keduanya sangat optimistis untuk memajukan dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

“Pak Ben merupakan perwakilan dari timur. Saya dari barat. Kami akan ketemu ditengah yaitu di Ibukota Palangka Raya bersama para pihak untuk siap memajukan Kalteng. Kami juga akan secara berkala meminta masukan para pakar untuk bagaimana memajukan Kalteng,” tegasnya.

Namun yang pasti titik temu nanti, maka Isyaallah akan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat tanpa membedakan suku, agama dan perbedaan lainnya.

“Kita satu yaitu masyarakat Kalteng. Itu janji kami dengan harapan Kalteng akan menjadi provinsi yang maju, aman, damai dan masyarakatnya sejahtera,” tutupnya.

Sementara itu, Sugianto Sabran sebelum berangkat bersama calon wakilnya Edy Pratowo ke KPU. Calon petahana ini terlebih dahulu meminta doa dan restu kedua orangtuanya. Paslon Sugianto Sabran-Edy Pratowo menuju ke KPU Kalteng diantar pimpinan partai pengusung, pendukung dan simpatisan. Calon gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengatakan, berkas pendaftaran telah diterima dan diverifikasi oleh KPU dan dinyatakan lengkap.

“Saya sebagai calon gubernur Kalteng berpasang dengan Edy Pratowo yang sekarang masih menjabat bupati Pulang Pisau. Kita ikuti prosesnya dari awal. Mulai dari swab test dan sebagainya, kita semua ikuti, Alhamdulillah semua berkas lengkap dan diterima KPU,” ujar Sugianto Sabran kepada media usai mendaftar, tadi malam.
Dalam kesempatan itu, Sugianto Sabran-Edy Pratowo didampingi petinggi parpol pengusung dan pendukung.

“Partai pengusung PDIP 12 kursi, Golkar 7, NasDem 5, PKB 2, PAN 2, PPP 1, Perindo 1, PKS 1. Total ada 33 kursi dan sudah sangat mencukupi untuk mengusung calon di Pilkada. Insya allah, kita sudah siap semua,” tambah Sugianto Sabran.

Calon gubernur petahana ini juga mengingatkan, agar pada pilkada 9 Desember mendatang yang dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19 bisa berjalan, aman, lancar, tertib, adil dan damai.

“Jangan ada gesekan, mari calon gubernur, partai pendukung dan semua elemen untuk bersama-sama menjaga, agar pilkada ini berjalan dengan damai,” tegas gubernur yang juga Dewan Pertimbangan DPD PDI Perjuangan.

Sebagai gubernur atau kepala daerah, lanjut Sugianto Sabran, tentu harus mempunyai strategi bagaimana menaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal ini, kata Sugianto, sangat penting, karena daerah harus membangun infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan kegiatan lainnya untuk menyejahteraan rakyat.

Calon Wakil Gubernur Edy Pratowo meminta doa restu masyarakat Pulang Pisau khususnya dan Kalteng pada umumnya. “Mohon doa restunya. Pasti ada yang sedih dan ada yang senang. Tapi inilah pejabat politik. Apa yang menjadi perintah partai bagaimana kita melaksanakan,” kata Edy.

Sementara itu Ketua KPU Provinsi Kalteng Harmain Ibrohim mengatakan pada saat itu pasangan bakal calon Gubernur Kalteng Ben Brahim S Bahat dan H Ujang Iskandar telah melakukan verifikasi terkait syarat pencalonan dan syarat calon.

“Terkait B1-KWK sudah kita lakukan verifikasi dengan pengawasan Bawaslu, sehingga pasangan ini memenuhi ketentuan dengan jumlah 12 kursi dan bisa diterima. Terkait dengan syarat calon masih akan dilakukan hingga tanggal 12 September mendatang. Kita sudah menyerahkan berita acara dan tanda terima,” tegasnya.

Selanjutnya para calon harus mengajukan cuti saat masa kampanye yaitu tanggal 26 September hingga 6 Desember 2020. Sementara itu Ketua Bawaslu Kalteng Satriadi mengatakan bahwa pihaknya sudah melaksanakan fungsi mengawasan selama proses pendaftaran.

“Kita juga mengecek terkait syarat pencalonan dan syarat calon. Kedepan akan dilakukan beberapa verifikasi syarat calon baik ijazah dan lain-lain,” tuturnya.

Sedangkan, untuk pasangan bakal calon gubernur H Sugianto Sabran dan H Edy Pratowo yang mendaftar pada hari terakhir, lanjut Harmain, mereka diusung dan didukung oleh 8 partai politik dengan jumlah kursi 33 yang terdiri dari PDIP, Golkar, NasDem, PKB, PAN, Perindo, PPP dan PKS. Dengan demikian dari jumlah dua pasangan calon yabg terdaftar menjadi 42 kursi.

“Pasangan Sugianto Sabran-Edy Pratowo telah melakukan verifikasi terkait syarat pencalonan dan syarat calon, sehingga pasangan ini memenuhi ketentuan dengan jumlah 33 kursi dan bisa diterima. Terkait dengan syarat calon masih akan dilakukan hingga tanggal 12 September mendatang. Kita sudah menyerahkan berita acara dan tanda terima,” tegasnya.

Untuk proses pemeriksaan kesehatan, diserahkan kepada tim kesehatan yabg telah ditentukan bersama pihak terkait yang telah dijadwalkan.

Sementara itu Ketua Bawaslu Kalteng Satriadi mengatakan bahwa pihaknya sudah melaksanakan fungsi mengawasan sesuai dengan ketentuan yang ada.

“Kita juga mengecek terkait syarat pencalonan dan syarat calon. Kedepan akan dilakukan beberapa verifikasi syarat calon baik ijazah dan lain-lain,” tuturnya. (nue/ala)

Related Articles

Back to top button