DPRD BARITO UTARALEGISLATIF

Ketua Komisi III DPRD Barito Utara Dorong Perhatian Serius bagi Guru Wilayah Terpencil

MUARA TEWEH, Kalteng.co – Momentum peringatan Hari Guru di manfaatkan Ketua Komisi III DPRD Barito Utara, Tajeri, untuk menyampaikan penghargaan kepada para pendidik yang di nilainya menjadi pilar utama kemajuan bangsa.

Ia menyebut guru sebagai sosok yang membentuk karakter dan melahirkan para pemimpin di berbagai tingkatan pemerintahan. Tajeri menegaskan bahwa sebagai wakil rakyat, ia memiliki tanggung jawab memperjuangkan kesejahteraan masyarakat, termasuk para guru yang bertugas di daerah pedalaman. Menurutnya, para pendidik di wilayah terpencil kerap menghadapi tantangan berat yang belum sepenuhnya teratasi.

Salah satu masalah utama yang ia soroti ialah keterbatasan fasilitas dasar. Mulai dari rumah dinas yang tidak memadai, sarana sekolah yang minim, hingga akses transportasi yang sulit. Kondisi tersebut berdampak pada kenyamanan dan efektivitas para guru dalam menjalankan tugas.

“Fasilitas untuk guru di pedalaman, baik rumah dinas maupun sarana sekolah, masih banyak yang membutuhkan perhatian agar mereka bisa bekerja lebih layak,” ujarnya, Senin (1/12/2025). Ia juga menyinggung persoalan kesejahteraan, khususnya honorarium guru yang di nilai belum mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.

Meski demikian, banyak guru tetap menunjukkan dedikasi tinggi dalam mengajar dan mendidik anak-anak di daerahnya. “Walau pendapatan belum memadai, para guru tetap mengabdi dengan tulus untuk mencerdaskan generasi muda,” katanya.

Dalam era digital, ketiadaan jaringan internet di sejumlah sekolah juga menjadi hambatan baru. Guru membutuhkan akses komunikasi dan teknologi untuk mendukung administrasi dan pelaporan berbasis daring.

“Di beberapa desa, jaringan komunikasi belum tersedia. Guru berharap ada dukungan perangkat agar internet bisa di jangkau di sekolah-sekolah tersebut,” ungkapnya.

Tajeri menekankan bahwa penghargaan terhadap guru tidak hanya sebatas ucapan, tetapi harus di wujudkan melalui peningkatan fasilitas dan pemenuhan hak-hak mereka. Ia berharap pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan dapat memberikan solusi nyata terhadap keluhan yang selama ini di sampaikan.

“Kita semua tidak akan berada pada posisi masing-masing tanpa peran para guru yang mendidik sejak awal,” tegasnya. (oiq)

EDITOR: TOPAN

Related Articles

Back to top button