PALANGKA RAYA-Rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Kalteng terus berjalan di tingkat kecamatan. Berdasarkan real count sementara yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), pasangan nomor urut 02 Sugianto-Edy Pratowo masih unggul perolehan suara. Selain hasil real count KPU yang terus berpogres pergerakannya, tim pemenangan paslon 02 Sugianto-Edy mengklaim sudah merampungkan proses penghitungan berdasarkan hasil C-KWK yang dikumpulkan oleh seluruh saksi di 6.045 TPS yang tersebar di 136 kecamatan di Kalteng. Hasil real count yang dilakukan oleh DPD PDIP Kalteng menunjukkan keunggulan dari paslon yang diusung partai itu.
“Hasil real count yang kami lakukan tidak berbeda dengan hasil quick count yang telah dirilis oleh berbagai lembaga survei,” tegas Ketua DPD PDIP Kalteng Arton S Dohong di Kantor DPD PDIP Kalteng, Jumat (11/12).
Ditambahkan Arton, pihaknya merasa bersyukur karena jagoan yang diusung mendapat tempat di hati masyarakat Kalteng. Terbukti dari hasil pemungutan suara pada hari pencoblosan 9 Desember lalu. Paslon Sugianto-Edy yang diusung PDIP bersama partai koalisi lainnya mendapat mandat untuk memimpin lagi Kalteng lima tahun ke depan.
“Kami menyadari bahwa ada perhitungan lain, baik quick count maupun real count yang berbeda hasilnya dengan yang kami lakukan. Kami berpendapat bahwa hal seperti ini wajar-wajar saja. Sah-sah saja untuk mempublikasikan hasil perhitungan masing-masing. Hal serupa juga terjadi di tempat lain. Di mana-mana. Bahkan di negara besar seperti Amerika Serikat,” tegasnya.
Secara umum, lanjut mantan Bupati Gunung Mas (Gumas) ini, pelaksanaan pilkada serentak kali ini dapat berjalan lancar dan tertib dengan tetap memenuhi penerapan protokol kesehatan sebagaimana telah diatur dalam Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 2020. Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras seluruh KPPS yang dibantu oleh masyarakat bersama KPU, Bawaslu, TNI, Polri, serta pihak lainnya yang ikut berperan menyukseskan pilkada kali ini.
“Kami juga mempersiapkan saksi di seluruh TPS. Kami berhasi merekam berbagai kejadian penting yang terjadi di setiap TPS. Data-data tersebut selanjutnya diolah secara berjenjang, mulai dari tingkat kecamatan oleh para pengurus anak cabang (PAC), tingkat kabupaten/kota, hingga tingkat provinsi,” jelasnya lagi.
Dari laporan yang masuk, pihaknya menemukan beberapa pelanggaran dan kesalahan lain. Namun semuanya dapat diatasi dengan baik. Proses pencoblosan pun berjalan dengan lancar.
Sementara itu, calon gubernur Kalteng nomor urut 02 H Sugianto Sabran mengucapkan puji dan syukur kepada Allah Swt karena berkat dukungan dan doa yang telah diberikan orang tua dan seluruh masyarakat Kalteng, ia dan H Edy Pratowo telah dipercayakan untuk melanjutkan pembangunan di Provinsi Kalteng menuju Kalteng yang makin BERKAH.
“Tadi telah kita dengarkan bersama apa yang telah disampaikan ketua tim kampanye provinsi sekaligus ketua DPD PDI Perjuangan Kalteng. Beliau telah menyampaikan hasil dari C-KWK, baik pemilihan bupati dan wakil bupati Kotawaringin Timur (Kotim) maupun pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kalteng. Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PDIP maupun partai pengusung dan partai pendukung yang telah bekerja maksimal,” ucapnya.
Selaku gubernur maupun calon gubernur, Sugianto Sabran mengimbau masyarakat untuk kembali beraktivitas seperti sediakala. “Hindari perpecahan, baik itu pendukung 01 maupun 02, semua kembali menyatu. Mari bersatu untuk membangun Provinsi Kalteng menuju yang lebih baik lagi,” pesan Sugianto.
Andai kata nantinya terjadi permasalahan hukum ke MK, lanjut mantan Anggota DPR RI ini, ia meminta para simpatisan maupun pendukung agar sepenuhnya parcaya kepada kuasa hukum masing-masing calon.
“Tapi alangkah baiknya, saya mengajak Pak Ben dan Pak Ujang untuk bekerja sama membangun Provinsi Kalteng,” terang Sugianto.
“Berhubung saya masih menjabat gubernur sampai dengan 25 Mei 2021 bersama Bapak Habib Ismail Bin Yahya, saya akan bekerja lagi menjalankan program kerja yang belum terselesaikan. Setelah dilantik untuk periode kedua, saya bersama Pak H Edy Pratowo memiliki niat mengabdikan diri kepada masyarakat demi mewujudkan Kalteng yang makin BERKAH, bermartabat dan setara dengan provinsi lain. Insyaallah jika kita bersatu, tidak ada yang tidak mungkin” pungkasnya. (pra/nur/ala)