Wilmar Group Area Kalteng Salurkan 100 Ton Beras
Di tempat berbeda, bantuan beras yang diserahkan ke Pemkab Kotim disambut antusias oleh bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur (Kotim). Atas bantuan itu, Bupati Kotim Halikinnor mengucapkan terima kasih kepada perusahaan Wilmar Group. Menurutnya hal tersebut sangat membantu meringankan beban warga.
“Setelah diterima bantuan ini akan kita salurkan kepada masyarakat. Kami atas nama pemerintah daerah mengapresiasi yang telah dilakukan Wilmar. Bantuan ini sangat bermafaat bagi masyarakat Kotim,” tukasnya.
Bupati Seruyan Yulhaidir juga mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh perusahaan Wilmar Group. “Bantuan seperti ini, baru Wilmar Group yang memberikan kepada masyarakat Seruyan,” kata Yulhaidir, seraya menambahkan, yang sudah diberikan oleh pihak Wilmar Group sangat membantu masyarakat yang terdampak Covid-19.
Sementara itu, General Manager Wilmar area Kalimantan Tengah, Suwardi mengatakan, bantuan tersebut merupakan salah satu bentuk tanggungjawab sosial dan kepedulian pihak perusahaan kepada masyarakat disekitar wilayah opersional perusahaan.
“Kegiatan usaha kami erat bersentuhan dengan kondisi sosial, apa yang terjadi di masyarakat selalu menjadi perhatian perusahaan Wilmar Group,” tegasnya.
Suwardi menambahkan, pihak perusahaan berharap pandemi segera berakhir dan senantiasa mendorong. Agar semua pihak selalu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Dijelaskannya, sejauh ini Wilmar Group bersama Pemprov Kalteng juga bekerjasama dalam menyukseskan berbagai program. Diantaranya menggelar program vaksinasi mandiri bagi 18 ribu karyawaan perusahaan dan keluarga karyawan. Kegiatan tersebut, tambah Suwardi terlaksana bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kotim dan Seruyan.
“Kegiatan vaksinasi di gelar sejak Juli 2021, program tersebut diharapkan selesai pada Oktober 2021 mendatang,” tuturnya, seraya menambahkan, perusahaan Wilmar melalui Program Wilmar Peduli juga telah memberikan bantuan lainnya seperti bedah rumah bagi masyaraat kurang mampu, mendukung peningkatan ketahanan pangan, perbaikan jalan dan fasilitas serta pemberdayaan masyarakat. (sli/2)