Lapas Sampit Perketat Internal, Seluruh Pegawai Wajib Tes Urine Mendadak
SAMPIT, Kalteng.co – Upaya memperkokoh integritas petugas kembali diperkuat Lapas Kelas IIB Sampit melalui pelaksanaan tes urine massal terhadap seluruh pegawai, Jumat (14/11/2025).
Langkah tersebut menjadi bagian dari strategi pengawasan internal untuk memastikan tidak ada celah penyalahgunaan narkotika dalam lingkungan kerja lembaga pemasyarakatan.
Kalapas Sampit, Muhammad Yani menekankan, komitmen memerangi narkoba harus dibuktikan dari dalam lembaga itu sendiri.
“Zona bebas narkoba harus dimulai dari petugas. Mereka adalah contoh utama bagi warga binaan,” ujarnya didampingi Kepala Pengamanan Lapas, Hadi Prabowo, Sabtu (15/11/2025).
Sebagai institusi yang setiap hari bersentuhan dengan narapidana kasus narkotika, Lapas Sampit menilai integritas pegawai sebagai faktor krusial.
Tes urine dilakukan untuk meminimalkan potensi penyimpangan sekaligus menjaga kepercayaan publik terhadap proses pembinaan yang berlangsung di dalam lapas.
Pemeriksaan dilakukan bekerja sama dengan Klinik Pratama Lapas dan Subseksi Perawatan, dengan proses pengambilan sampel yang diawasi ketat untuk menjamin validitas hasil.
Dari 86 pegawai yang diperiksa, semuanya dinyatakan negatif narkotika. Hasil tersebut disambut sebagai bukti bahwa kondisi internal Lapas Sampit berada dalam keadaan sehat dan jauh dari pengaruh narkoba.
Yani menegaskan, kegiatan serupa tidak hanya dilakukan sebagai seremonial. Pihaknya akan menggelar tes urine berkala, termasuk pemeriksaan mendadak, untuk memastikan disiplin dan integritas pegawai tetap terjaga.
“Petugas harus menjadi teladan. Pembinaan di lapas akan berjalan efektif jika seluruh sumber daya manusianya bersih dan berintegritas,” tegasnya. (oiq)
EDITOR: TOPAN




