PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Motif penusukan di Wisma Kemala Bhayangkari diduga karena halusinasi. Hal diungkapkan usai memeriksa dan meminta keterangan dari pelaku tersebut.
Diketahui sebelumnya, peristiwa berdarah ini terjadi di Wisma Kemala Bhayangkari yang berada di lingkup Polda Kalteng di Jalan Tjilik Riwut Km 1, Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, Kamis (17/11/2022) siang.
Dalam insiden ini diketahui, BH (27) adalah pelaku yang nekat menusuk rekannya sendiri, Suriyadi Alias Jery (22). Pelaku melukai korban dengan cara mengayunkan sebilah gunting ke tubuh korban di dalam kamar penginapan itu.
Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol Kismanto Eko Saputro mengatakan, korban dan pelaku berasal dari Kabupate Melawi, Provinsi Ķalimantan Barat. Mereka adalah pekerja penambang emas di daerah Tumbang Miri Kecamatan Kahayan Hulu Utara, Kabupaten Gunung Mas.
“Korban dan terduga pelaku sama-sama menginap di Wisma Kemala dan bukan anggota Polisi, melainkan seorang penambang emas,” katanya
Menurutnya, hasil keterangan awal, bahwa pelaku diduga berhalusinasi dengan menduga korban mau berbuat jahat kepadanya. Sehingga tanpa bicara apapun, pelaku langsung menusukkan gunting ke tubuh korban.
Setelah ditusuk, korban langsung keluar kamar dan lari mencari pertolongan. Sejumlah Polisi yang berada di masjid yang tidak jauh dari wisma, segera menolong korban dan menangkap pelaku.
“Terduga pelaku berhasil dikejar dan diamankan di pinggir jalan raya setelah mencoba melarikan diri,” sebutnya.
Korban langsung dilarikan ke rumah sakit dan pelaku langsung dibawa ke Mapolresta Palangka Raya guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. (oiq)
