Pemukulan Terhadap Murid SD Sangat Tidak Pantas
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Pemukulan terhadap murid SD sangat tidak pantas. Dugaan aksi kekerasan yang terjadi itu menuai banyak kritikan dari banyak kalangan masyarakat.
Seperti diberitakan sebelumnya, pemukulan menimpa salah seorang murid kelas I SD swasta di Kota Palangka Raya yang dilakukan oknum wali murid, Senin (4/3/2024).
Dimana atas insiden itu menyebabkan hidung korban mengeluarkan darah. Saat ini kasus itu telah dilaporkan oleh keluarga korban ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Palangka Raya.
Atas pemukulan terhadap murid SD, Relawan PPA Palangka Raya, Yaya merasa sangat prihatin. Ia menyesalkan atas perbuatan yang dilakukan oknum wali murid sangat tidak pantas dilakukan terhadap anak di bawah umur.
“Pasalnya insiden itu bisa saja menyisakan luka dan rasa trauma yang mendalam bagi korban. Oleh sebab itu saya sangat menyesalkan kekerasan yang menimpa salah satu peserta didik,” katanya, Jumat (8/3/2024).
Lanjutnya, sebagai orang dewasa seharusnya memberikan nasehat bahwa perbuatan yang dilakukan itu sebelumnya bisa menyakiti temannya. Jangan justru langsung main pukul yang pada akhirnya dapat menyebabkan trauma.
“Saya meminta pihak sekolah setempat harus mengambil langkah-langkah konkrit dan bijak agar kejadian serupa tidak terulang lagi. Pengawasan pada peserta didik kedepannya dapat lebih diperketat lagi,” sebutnya.
Sementara itu, di waktu terpisah Kasat Reskrim Polresta Palangka Raya Kompol Ronny Marthius Nababan mengungkapkan, terkait aksi pemukulan tersebut masih dalam penyelidikan.
“Kami masih menunggu hasil visum,” sebutnya singkat melalui pesan whatsap. (oiq)