PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Pengaruh miras, “dewa mabuk” mengamuk tanpa busana. Insiden itu terjadi di Jalan Kahayan, Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, Selasa (6/8/2024) siang.
Informasi yang berhasil dihimpun awak media, perilaku tersebut dilakukan Miftahul Ulum (28) yang merupakan warga asal Kabupaten Probolinggi, Jawa Timur.
Pemuda tersebut diketahui berjalan dari arah bawah jembatan sambil sempoyongan dan teriak-teriak. Setibanya di depan kios buah di Jalan Kahayan, tiba-tiba ia mengamuk sambil melepaskan semua pakaiannya dan hendak menyerang warga di lokasi kejadian.
Salah seorang warga sekitar, Amin mengungkapkan, mengetahui kejadian tersebut warga setempat dengan sigap dan kompak mengamankan pemuda tersebut agar tidak mengamuk-ngamuk lagi.
“Pria itu berhasil kami amankan dengan cara diikat menggunakan tali agar ia tidak bisa ngamuk dan mengganggu orang sekitar,” katanya di lokasi kejadian.
Sementara itu, Tim Call Center 112 Palangka Raya melalui Tim Rescue Diskarmat Kota Palangka Raya langsung mendatangi ke lokasi untuk menindak lanjutinya.
“Tim Rescue Damkar, Ambulan 112, Satpol PP & Dinsos menindaklanjuti laporan adanya pemuda yang mengganggu ketertiban warga tersebut,” ujar Koordinator Call Center 112 Palangka Raya, Sucipto.
Menurutnya, setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut didapati informasi bahwa orang tersebut bukan ODGJ melainkan orang terlantar yang bukan berasal dari Kota Palangka Raya, tidak ada sanak saudara dan sedang dalam pengaruh alkohol.
“Akhirnya tim berkoordinasi dengan pihak Dinsos Kota untuk penanganan lebih lanjut, dan di dapati titik tengah yaitu mengembalikan orang tersebut ke kota asalnya. Disiapkan seluruh berkas bersama pihak Dukcapil,” tandasnya. (oiq)
EDITOR: TOPAN
