Hukum Dan Kriminal

Tega! Suami Jual Istri Lewat Aplikasi Mi Chat, Uangnya Buat Main Slot dan Sabu 

PANGKALAN BUN, Kalteng.co -Entah apa yang ada dibenak seorang suami bernama Mujiono alias Fauzi. Pria pengangguran ini nekat menyuruh sang istri yang masih berumur 16 tahun bekerja keras mencari uang untuk dirinya.

 Dengan cara menjual istrinya sebagai pemuas nafsu para hidung belang menggunakan aplikasi Mi Chat. Aksi ini sendiri dilakukan di sebuah kontrakan tempat tinggalnya Jalan Ahmad Wongso RT 19 Kelurahan Sidoarjo, Pangkalan Bun. 

Ironisnya uang hasil menjual istrinya ini digunakan untuk main slot dan mabuk-mabukan sang suami. Aksi ini berhasil dihentikan polisi setelah korban melaporkan dirinya ke Polres Kobar.

Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono mengatakan,  pelaku sudah ditahan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Korban juga mengaku selama ini kerap kali mendapatkan kekerasan dalam rumah tangganya apabila sang istri tidak bekerja atau mendapatkan komplain pelanggannya. 

Aksi ini sendiri bermula ketika keduanya menjalin pacaran pada tahun 2021. Karena pacaran cukup lama dan sang istri akhirnya hamil dan keduanya menikah secara siri di Sampit. Namun dalam perjalannya sang istri mengalami keguguran dan hubungan rumah tangganya tetap berjalan. 

“Karena sang suami tidak bekerja akhirnya si istri disuruh bekerja jual diri melalui aplikasi Mi Chat. Pekerjaan ini dilakukan sudah cukup lama dan karena penghasilannya dianggap kurang korban diajak pindah ke Pangkalan Bun,” katanya. 

Lantaran kalau menjual diri di wilayah Pangkalan Bun agar penghasilannya lebih besar. Karena di Pangkalan Bun bisa mendapatkan uang Rp350 ribu – Rp400 ribu sekali main. 

Sesampainya di Kota Manis sang istri langsung mendapatkan pelanggan dan beberapa kali menjalankan aksinya. Selain dilakukan di hotel aksi persetubuhan ini juga dilakukan dikontrakan tempat tinggalnya. 

Uang hasil jual diri dipakai sang suami untuk hidup sehari-hari, main slot dan membeli narkoba jenis sabu. Ironisnya pada saat sang istri melayani tamunya sang suami juga berada di rumah dan menunggu disebelah kamarnya. 

Parahnya setelah sang istri menuruti perintah suami menjual diri, ternyata pelaku juga kerap melakukan kekerasan hingga korban mengalami luka dibeberapa bagian tubuhnya. 

” Korban tidak tahan dengan ulah pelaku akhirnya melaporkan kejadian ini ke keluarganya. Akhirnya pelaku dilaporkan ke polisi dan langsung dilakukan penangkapan,” ujarnya.(son)

https://kalteng.co

Related Articles

Back to top button