BuntokEKSEKUTIFKabar DaerahPEMKAB BARITO SELATAN

Pj. Bupati Barsel Serahkan Laporan Keuangan 2023 Kepada BPK RI

BUNTOK, Kalteng.co  – Pj Bupati Barito Selatan (Barsel) H. Deddy Winarwan menyerahkan  laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintah daerah tahun 2023 di Kantor BPK RI Perwakilan Kalteng di Palangka Raya.

https://kalteng.co

Pj Bupati Barsel mengatakan Pemkab Barsel telah melakukan kewajibannya  menyerahkan LKPJ laporan keuangan pemerintah daerah kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

https://kalteng.cohttps://kalteng.co

“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas segala saran, masukan, perbaikan, koreksi untuk perbaikan laporan keuangan daerah. Kami sadari banyak sekali kelemahan dalam penyusunan keuangan termasuk penataan aset,” kata Deddy Kamis (20/6/2024).

Dikatakannya, Pemkab Barsel selalu mengedepankan koordinasi dengan legislatif dan jajaran lainnya baik BPK, BPKP maupun penegak hukum agar bisa menyusun format laporan keuangan, melaksanakan pelaporannya tepat waktu dan tepat sasaran.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Kepala Perwakilan BPK RI perwakilan Kalteng, M. Ali Asyhar, memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pemkab barsel atas penyerahan laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangannya.

Tanggung jawab BPK, kata dia, adalah menyatakan suatu opini atas laporan keuangan berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan sesuai standar pemeriksaan keuangan negara.

Pemeriksaan atas laporan keuangan bertujuan memberikan keyakinan memadai atas laporan keuangan Pemda untuk per 31 Desember 2023.

Dijelaskannya, penilaian kewajaran informasi keuangan yang tertera dalam laporan keuangan didasarkan pada empat kriteria yakni kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektivitas pengendalian internal.

Berdasarkan beberapa kriteria tersebut, tambah dia, maka BPK RI berpendapat bahwa laporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Barsel tahun anggaran 2023 adalah Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

“Namun demikian kualitas pengelolaan  tetap perlu perbaikan dan perlu ditingkatkan. Semoga hal ini bisa semakin meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah,” ujarnya.

Turut hadir Ketua DPRD Kabupaten Barsel H. M. Farid Yusran, Sekretaris Daerah Kabupaten Barsel  Edy Purwanto, Asisten Pemerintahan dan Kesra Yoga Prasetianto Utomo, Asisten Administrasi Umum Mirwansyah, Inspektur Daerah Yuristianti Yudha, serta Kepala Bappeda Kabupaten Barsel Jaya Wardana.(ner)

EDITOR: TOPAN

Related Articles

Back to top button