PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Menghadapi musim hujan yang intens, Lurah Panarung, Evi Kahayanti, SE., NL.P., mengajak warganya untuk bersinergi dalam menjaga kebersihan lingkungan. Langkah ini dinilai penting untuk mencegah genangan air yang dapat menjadi sarang nyamuk penyebab penyakit seperti demam berdarah.
“Kita sudah memasuki musim hujan, dan hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi masyarakat. Salah satu upaya yang bisa kita lakukan bersama adalah menjaga kebersihan lingkungan, terutama membersihkan saluran drainase agar air tidak tersumbat,” ujar Evi Kahayanti, Senin (18/11/2024).
Evi menegaskan, pentingnya kerja bakti secara rutin di setiap RT dan RW, terutama di titik-titik rawan terjadinya genangan air. Pihak kelurahan juga akan bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk memastikan pengangkutan sampah berjalan lancar, sehingga tidak ada tumpukan sampah yang menyumbat saluran air.
Selain itu, Lurah Panarung juga mengimbau warganya untuk menggalakkan program 3M Plus (Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang) sebagai langkah pencegahan berkembangnya nyamuk Aedes aegypti. “Kita tidak boleh lengah. Saat ini, ancaman penyakit demam berdarah cukup tinggi, dan kita harus waspada bersama-sama,” tambahnya.
Dalam waktu dekat, pihak Kelurahan Panarung akan mengadakan sosialisasi dan aksi bersih lingkungan yang melibatkan masyarakat, perangkat RT/RW, dan kelompok pemuda. “Semangat gotong royong harus terus kita jaga. Dengan kebersamaan, kita bisa menghadapi musim hujan ini tanpa masalah besar,” pungkas Evi Kahayanti.
Melalui langkah-langkah ini, diharapkan wilayah Panarung dapat menjadi contoh dalam pengelolaan lingkungan yang baik selama musim hujan, sekaligus mencegah terjadinya penyakit yang disebabkan oleh nyamuk. (pra)
EDITOR : TOPAN
