Ingatkan Angkutan Perhatikan Tonase Muatan saat Lewat Jembatan Semi Permanen
KUALA KURUN, Kalteng.co – Anggota DPRD Gunung Mas (Gumas) Rayaniatie Djangkan mengingatkan agar kendaraan angkutan barang memerhatikan tonase atau berat muatan saat melintasi jembatan semi permanen di Kabupaten Gumas.
“Batas tonase jembatan semi permanen adalah tiga ton. Pengendara hendaknya jangan melebihi tonase saat melintas di jembatan semi permanen, supaya tidak cepat rusak,” ucapnya, belum lama ini.
Dia menyebut, akan sangat disayangkan jika jembatan semi permanen yang ada di wilayah setempat cepat rusak karena sering dilintasi kendaraan dengan muatan melebihi tonase.
Sebab, tutur politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, anggaran yang seharusnya bisa digunakan untuk kegiatan pembangunan lain terpaksa harus digunakan untuk memperbaiki jembatan semi permanen yang rusak.
Karena itu, masyarakat diminta turut berpartisipasi dalam menjaga hasil pembangunan, termasuk pembangunan jembatan semi permanen, dengan cara tidak melebihi tonase saat melintas di sana.
Lebih lanjut, Pemkab Gunung Mas melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) telah melakukan pemeliharaan berupa perbaikan terhadap Jembatan Konjoi yang berada di ruas jalan Kota Kuala Kurun-Desa Tumbang Miwan, tepatnya di Desa Tumbang Lampahung, Kecamatan Kurun.
“Jembatan Konjoi termasuk jembatan semi permanen, jadi yang melintas di sana juga harus memperhatikan tonasenya,” ungkap Wakil Rakyat dari daerah pemilihan I yang meliputi Kecamatan Sepang, Mihing Raya, dan Kurun ini.
Terpisah, sementara itu Kepala DPU Gunung Mas, Baryen mengatakan sejak 26 Juni 2022 lalu pihaknya melakukan pemeliharaan berupa perbaikan terhadap Jembatan Konjoi dan saat ini jembatan tersebut bisa dilewati kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat.
“Mari kita bersama-sama menjaga berbagai infrastruktur yang telah dibangun pemerintah, termasuk Jembatan Konjoi, dengan cara memperhatikan tonase saat melintas di sana,” tukasnya.(okt)
