Kuala KapuasUtama

Dinkes Kapuas Terima Bantuan 1.500 Unit Alat Swab Antigen

KUALA KAPUAS,KALTENG.CO- Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas mendapat bantuan alat swab antigen dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Alat ini di gunakan untuk melakukan tracing terhadap pasien yang kontrak erat dengan pasien terpapar Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Apendi melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dr Tri Setya Utami mengatakan, telah mendapat bantuan dari BNPBD Pusat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas sekitar 1.500 unit.


“Ya, kita sudah terima 1.500 unit alat swab antigen dari BNPB melalui BPBD Kapuas,” ucap Kabid P2P dr Tri Setya Utami, Rabu(7/4/2021).
Di jelaskanya, alat swab antigen ini bukan di peruntukkan bagi masyarakat yang melakukan perjalanan jarak jauh, melainkan akan di pergunakan untuk keperluan Tracing atau melacak pasien yang kontak erat dengan penderita Covid-19. Sesuai dengan keputusan Kemenkes terkait juknis penggunaan swab antigen pelacakan kontak berdasarkan diagnosa merupakan tangung jawab Pemerintah Pusat dan Daerah.


“Alat swab antigen kita gunakan untuk Tracking warga yang kontak erat dengan penderita Covid-19 dan tidak di komersilkan bagi masyarakat yang mau swab antigen secara mandiri,” ujarnya.
Ia menyebutkan,karena Kabupaten Kapuas termasuk dalam kota tipe C sehingga bisa menggunakan swab antigen untuk melacak keberadaan, dengan masa berlaku untuk 7 hari. Karena lanjutnya, mengingat letak geografis Kapuas waktu tunggu lebih dari 24 jam sehingga alat ini cocok untuk digunakan. Misalnya penderita filek dan batuk hanya batas 7 hari boleh di swab antigen kalau lebih dari itu tidak bisa.
“Swab antigen di gunakan di dalam waktu 7 hari apabila ada warga yang mengalami sakit filek dan batuk, tidak sama seperti di RSU yang mengunakan swab PCAR,” ungkapnya. (hmskmf/ans)

Related Articles

Back to top button