DISDIK KABUPATEN KAPUAS

Disdik Kapuas Gelar Lokakarya Kurikulum Sekolah Penggerak

KUALA KAPUAS, Kalteng.co – Pemkab Kapuas melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kapuas, menggelar Lokakarya Kurikulum Pengolahan dan Pelaporan Hasil Asesmen Program Sekolah Penggerak Angkatan 2 Tahun Pertama.

Kegiatan dihadiri Kepala Balai Guru Penggerak Propinsi Kalimantan Tengah, I Ketut Sukajaya, S.Pd., M.Pd dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas Dr. H Suwarno Muriyat, S.Ag.,M.Pd, di Aula Kantor Disdik Kapuas, Jumat (21/0/2022).

https://kalteng.co

Kepala Balai Guru Penggerak Propinsi Kalimantan Tengah, I Ketut Sukajaya, mengatakan lokakarya kali ini terkait program sekolah penggerak, dan berharap satuan pendidikan baik itu jenjang TK, SD, SMP maupun SMA itu dapat melakukan proses pembelajaran yang betul-betul berpusat, pada peserta didik, pembelajaran yang berdeferensiasi yang tentu mengutamakan pada kepentingan siswa.

“Kita berharap sekolah penggerak itu menjadi katalisator, dalam mewujudkan visi pendidikan Indonesia yang menjadi contoh, menjadi model bagi sekolah yang lain,” ucapnya.

I Ketut Sukajaya menambahkan, Kapuas ini jumlah sekolah penggerak dan guru penggerak sangat banyak, itu artinya animo guru dan kepala sekolah itu sangat besar di dalam menyukseskan program Kemendikbudristek.

“Hal itu tidak lepas dari peran dan koordinasi dari Disdik Kabupaten Kapuas, terutama Kepala Dinas yang mendorong, dan tentu pada guru dan kepala sekolah untuk mengikuti kegiatan ini. Proses seleksinya sangat ketat dan panjang.” Pungkasnya.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas H Suwarno Muriyat, mengatakan kegiatan ini yang kedua setelah angkatan pertama. Kemudian ini lebih fokus pada kurikulum, laporan raport, dan kegiatan lainnya.

“Harapan saya melalui kegiatan ini bagi bapak ibu kepala sekolah yang tergabung dalam sekolah penggerak, agar melaksanakan berbagai kegiatan yang telah ditetapkan oleh kementerian,” ucapnya.

Suwarno Muriyat, meminta dengan bapak ibu melakukan katalis perubahan pada pembelajaran pada manajemennya, sehingga dapat melahirkan anak anak Kapuas yang cerdas, cendikia, energik dan religius dan dedikasi, adi luhur dan sejahtera.

Suwarno menambahkan, peserta kali ini berasal dari program sekolah penggerak angkatan kedua, yaitu kepala sekolah dan gurunya hampir 100. Dan guru penggerak di kabupaten Kapuas sudah angkatan ke 7,”
“Harapan saya, bagi guru penggerak terus konsisten dalam menerapkan apa yang telah mereka peroleh, karena mereka akan diangkat menjadi kepala sekolah,” tutupnya. (alh)

Related Articles

Back to top button