Gorong-Gorong Ambruk
Muara Teweh,kalteng.co – Akibat hujan deras dalam beberapa hari terakhir ini melanda Kabupaten Barito Utara (Batara) dan sekitarnya, membuat gorong-gorong yang berada di jalan poros Desa Trinsing, Kecamatan Teweh Selatan rusak dan ambruk.Dampaknya, arus lalu lintas kendaraan dari arah Muara Teweh dan sebaliknya, terhambat karena jalan yang akan dilalui rusak dan hanya dapat dilalui kendaraan roda dua.
Kepala Desa Trisning Heri Mansupardi mengatakan akibat curah hujan yang begitu deras selama dua hari terakhir di Desa Trinsing mengakibatkan salah satu gorong-gorong di Desa Trinsing longsor.
“Jalan hampir putus, sehingga jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat, hanya bisa dilalui kendaraan roda dua. Hanya tinggal satu meter jalan yang bisa dilalui kendaraan,” kata Kades Trinsing, Kamis (29/10).
Sementara, salah seorang warga Desa Trinsing Juli mengatakan rusaknya gorong-gorong yang menuju desa Trinsing itu akibat curah hujan yang cukup tinggi sehingga tidak bisa menampung air yang mengalir. “Kejadian runtuhnya gorong-gorong itu sekitar malam tadi. Dan sudah terlihat ada kerusakannya pada gorong-gorong tersebut,” kata Juli.
Gorong-gorong yang rusak tersebut berada sekitar 100 meter dari simpang empat menuju ke Desa Trahean. Kalau dari arah Muara Teweh tepanya berada ditanjakan Guntung Layung.
Kepala Dinas PUPR Barito Utara M Iman Topik ketika dihubungi melalui telpon berada di Desa Ketapang Kecamatan Gunung Timang dalam rangka pengecekan jalan dan jembatan.
Pihaknya akan segera menangani kerusakan jalan poros desa Trinsing tesebut. “Insyaallah hari ini (kemarin, red) kita akan kirimkan material untuk pembuatan jembatan darurat agar transportasi masyarakat bisa lancar. Setelah dari Desa Ketapang saya akan langsung melakukan pengecekan ke lokasi tersebut,” tutup Kadis PUPR.(adl/ram)