PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Pemprov Kalteng menggelar acara pelepasan Angkutan Mudik Gratis Idulfitri 1446 H/2025 di Bundaran Besar Palangka Raya, Rabu (26/3/2025). Program ini diselenggarakan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam perjalanan mudik, dengan tujuan menciptakan transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau.
Turut hadir dalam acara ini Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi PAN, Dapil Kalteng, Muhammad Syauqie, S.Hut., yang selama ini dikenal aktif dalam mendukung pengembangan infrastruktur dan transportasi di wilayah Kalteng. Kehadirannya menjadi bukti dukungan terhadap program mudik gratis yang dinilai bermanfaat bagi masyarakat.
Program mudik gratis ini menyediakan 14 unit bus yang mengangkut total 460 pemudik ke berbagai kota tujuan di Kalimantan Tengah, antara lain Palangka Raya – Pangkalan Bun, Palangka Raya – Sampit, Palangka Raya – Buntok, dan Palangka Raya – Banjarmasin.
Muhammad Syauqie menyatakan bahwa program mudik gratis merupakan langkah positif dalam memberikan akses transportasi yang lebih mudah bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang mengalami keterbatasan ekonomi.
“Program ini sangat membantu masyarakat dalam merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman. Ke depan, kami akan terus mendorong peningkatan jumlah armada serta perluasan rute agar semakin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaatnya,” ujarnya.
Selain itu, ia menekankan pentingnya keselamatan dalam perjalanan mudik, baik dari aspek kesiapan kendaraan maupun kepatuhan terhadap aturan lalu lintas.
“Keselamatan pemudik harus menjadi prioritas. Pemerintah perlu memastikan bahwa seluruh armada yang digunakan dalam program ini telah memenuhi standar keamanan dan kelayakan jalan. Selain itu, kami juga mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati di perjalanan dan memanfaatkan fasilitas rest area jika merasa lelah,” tambahnya.
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, H. Edy Pratowo, yang turut melepas keberangkatan para pemudik, menyampaikan bahwa program ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan serta menekan angka kecelakaan lalu lintas selama arus mudik dan balik Lebaran.
“Kami berharap program ini bisa membantu masyarakat agar dapat pulang dengan selamat dan nyaman, sekaligus mengurangi kepadatan kendaraan di jalur utama,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Tengah, Yulindra Dedy, memastikan bahwa seluruh armada yang digunakan telah melalui pengecekan kelayakan jalan serta mendapat dukungan dari berbagai instansi terkait.
“Kami telah bekerja sama dengan kepolisian dan berbagai pihak lainnya untuk memastikan kelancaran serta keamanan perjalanan para pemudik. Semoga program ini benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” katanya.
Penyelenggaraan program mudik gratis ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, seperti DPR RI Fraksi PAN Dapil Kalteng, Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Kalteng, PT. Bank Kalteng, DPD ORGANDA Kalteng, Bank Indonesia, OJK Provinsi Kalteng, PT. Jasa Raharja, Perusda PT. Banama Tingang Makmur, PT. Pelita Jaya Prima, serta Forum Komunikasi Pengusaha dan Angkutan Batubara Sungai Barito.
Muhammad Syauqie mengapresiasi kerja sama tersebut dan berharap program ini dapat terus dikembangkan.
“Sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan swasta sangat penting agar program ini dapat berjalan dengan baik setiap tahunnya. Kami di Komisi V DPR RI akan terus mengawal kebijakan di sektor transportasi agar program ini bisa semakin luas jangkauannya,” tutupnya.
Melalui program ini, pemerintah berkomitmen untuk terus memberikan layanan transportasi yang lebih baik bagi masyarakat, agar perjalanan mudik Lebaran menjadi lebih mudah, aman, dan menyenangkan. (pra)
EDITOR : TOPAN