PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Pandemi Covid-19 yang berlangsung sampai dengan saat ini, memberi dampak serius terhadap kelangsungan hidup seniman dan pekerja seni.
Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi II DPRD Kalteng Ina Prayawati, berdasarkan laporan masyarakat atau konstituennya saat melaksanakan reses perseorangan ke daerah pemilihan (Dapil) asalnya belum lama ini.
Maka dari itu, legislator yang membidangi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) ini meminta kepada pemerintah, baik provinsi, kabupaten/kota, dapat memberikan bantuan kepada para seniman terdampak Covid-19.
“Saat melaksanakan reses perseorangan, banyak usulan serta keluh kesah disampaikan masyarakat. Seperti Kabupaten Barito Timur (Bartim), masyarakat disana khususnya para pelaku seni, banyak kehilangan mata pencarian sejak pandemi Covid-19 berlangsung. Sedangkan bantuan dari pemerintah belum sekalipun pernah mereka rasakan. Saya harap permasalahan ini dapat menjad perhatian pemerintah,” katanya, Rabu (8/9/2021).
Politisi perempuan dari fraksi PDI Perjuangan DPRD Kalteng ini mengatakan, para pelaku seni atau seniman tradisional tersebut tentunya juga memerlukan perhatian khusus perihal pemeliharaan properti panggung.
“Para seniman ini tentunya memerlukan biaya untuk pemeliharaan properti panggung. Seperti baju tari, hiasan tradisonal hingga peralatan pendukung seperti alat musik dan lainnya. Sehingga perlu adanya solusi dari pemerintah agar para seniman bisa bertahan di masa pandemi,” ujarnya.
Selain itu, wakil rakyat asal Dapil IV Kalteng meliputi Kabupaten Bartim, Barito Selatan (Barsel), Barito Utara (Barut) dan Murung Raya (Mura) ini juga menyarankan agar pemerintah memberikan pelatihan – pelatihan khususnya dalam pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berhubungan dengan seni. Dengan begitu, gairah kesenian Kalteng dapat terus berjalan bahkan meningkat mesk pandemi Covid-19 berlangsung.
“Besar harapan kami kesenian tradisional Kalteng tidak tergerus oleh pandemi. Maka dari itu solusi yang bisa diimplementasikan oleh pemerintah adalah memberikan pelatihan UMKM kepada para seniman. Karena kesenian tradisional merupakan wajah dan identitas suatu daerah,” tutup Ina. (pra)
