PANGKALAN BUN,kalteng.co- Hingga saat ini banjir di sejumlah wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat masih terus terjadi. Bahkan status tanggap darurat diperpanjang sampai 14 hari ke depan. Mengingat hujan yang turun setiap hari membuat debit air semakin tinggi. Berbagai upaya dalam membantu para korban pun terus dilakukan.
Plt Kepala BPBD Kobar Sahruni membenarkan perpanjangan status tanggap darurat banjir. Dimulai pada 6-14 September 2021. Beberapa rumah di Kobar yang selama ini langganan terjadi banjir terus terjadi. Apalagi luapan air terus meningkat. Apabila hujan masih terus terjadi, maka banjir akan semakin luas. Meskipun sebelumnya beberapa wilayah yang terkena banjir sudah mulai turun. Tetapi karena hujan kembali turun dengan durasi yang cukup lama, sehingga terjadi banjir lagi.
“Satgas penanggulangan banjir memperpanjang status tanggap darurat banjir. Luapan sungai di beberapa wilayah kembali meninggi dan semakin naik,” katanya. Sahruni menambahkan, saat ini, tim gabungan sudah ke beberapa wilayah yang terkena banjir.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi dan membantu apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Begitu pula dengan penyaluran bantuan terus dilakukan. Meskipun masyarakat sendiri enggan direlokasi. Tapi tim juga menyiapkan beberapa tenda untuk melakukan antisipasi. “Dikhawatirkan nantinya air meninggi dan sangat bahaya apabila tidak diungsikan. Sejauh ini masih dalam panduan aman,” ucapnya. (son/ens)
