Gelar Kejurda Fokus Seleksi Atlet Hadapi Kejurnas Panahan

PALANGKA RAYA, Kalteng.co - Ketua Panitia Pelaksana Kejuaraan Daerah (Kejurda) panahan Provinsi Kalteng, H Junaidi SAg mengatakan bahwa pihaknya akan segera menyelenggarakan kejuaraan daerah panahna provinsi Kalteng tahun 2022, sejak tanggal 26-28 Maret di Lapangan Panahan Jalan Tjilik Riwut km 5 Palangka Raya. "Persiapan pelaksanaan Kejurda panahan yang akan diselenggarakan di Kota Palangka Raya secara umum sudah 90 persen. Tinggal pelaksanaan saja nanti,"katanya kepada media di Palangka Raya, Selasa (22/3/2022). Peserta yang sudah mendaftar sebanyak 5 kabupaten yaitu Kotim, Sukamara, Kota Palangka Raya, Katingan, Barito Utara. Pendaftaran masih akan tetap dibuka sampai H-1 pelaksanaan Kejurda. Harapannya semua kabupaten mendaftar dan ikut berpartisipasi. "Pada pembukaan nanti rencananya akan dihadiri Gubernur dan wakil gubernur, sekda, KONI Kalteng, Dispora serta ketua-ketua cabor tingkat provinsi,"lanjut Junaidi. Kejurda daerah tersebut dilaksanakan untuk persiapan pelaksanan kejuaraan nasional yang akan diselenggarakan di Palangka Raya pada tahun 2022 ini. Sehingga menjadi momen untuk menguji kemampuan masing-masing atlet yang sudah berlatih di daerah masing-masing dan menentukan rangkin untuk pelaksanaan kejurnas nanti. Untuk persyaratan peserta antara lain, atlet yang ikut lomba adalah atlet dari wilayah Kalteng, didaftarkan adalah mewakili Pengcab masing-masing kota mupun Kabupaten bagi atlet yang mewakili daerah lain wajib membawa surat rekomendasi dari KONI / Pengcab daerah asal terdahulu), peserta tidak diperbolehkan rangkap divisi, bagi penyandang disabilitas tidak dikutsertakan terkecuali bagi yang mampu mengambil anak panah (AP) sendiri tanpa bantuan orang lain. Setiap nomor yang diperlombakan minimal diikuti oleh 4 (empat) daerah, atlet bersama Pelatih dan pendamping yang terdaftar wajib menggunakan seragam tim. Khususnya pada saat Practice day /pemeriksaan peralatan dan lomba bagi atlet wajib disertai dengan tulisan nama masing-masing di punggung, dilarang menggunakan celana bahan jins (denim). Pendaftaran peserta dengan mengisi formulir yang telah disediakan. Pendafataran dimulai sejak tanggal 14 sampai 23 Maret 2022 (Pendaftaran Kontak person I Gusti Putu Wiartha- 0813 5288 4545) dan peserta tidak dipungut biaya. Jumlah peserta setiap kabupaten kota tidak terbatas. Batasan umur atlet untuk standard bow, dibawah 21 tahun (2022) disertakan dengan foto copy Akta Kelahiran. "Selama mengikuti rangkaian kegiatan Kejurda, seluruh peserta wajib mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, utamanya protokol 3M (Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci tangan),"tambahnya lagi. Masing-masing individu dihimbau untuk membawa masker dan hand sanitazer sendiri, seluruh peserta wajib menggunakan masker, kecuali pada saat melakukan penembakan. Seluruh hadirin diimbau untuk tidak berkerumun "Dalam Kejurda Panahan ini semua mengacu kepada ketentuan dan aturan yang berlaku saat ini. Dalam THB Ini juga tidak mencantumkan secara khusus untuk Divisi Recurve,compound dan standard bow baik yang menyangkut ketentuan Busur,anak panah,aksesoris dan aturan lomba lainya. Karena Semua Pendamping/Official dan Pelatih sudah kami anggap memahami ketentuan yang sudah berlaku umum. Sedangkan Untuk BAREBOW akan diuraikan secara lengkap mengingat Event ini untuk pertama kali dilombakan dalam skala Kejurda,"tutupnya. Sementara itu Ketua Pengprov Perpani Kalteng Ade Supriyadi menambahkan, Kejurda dilaksanakan dalam rangka mengevaluasi pembinaan yang dilakukan selama ini kepada atlet panahan, baik yang dibina oleh pengprov, Pengkab, pengcab dan klub panahan yang ada. "Karena pada saat ini tampil mewakili kabupaten masing-masing. Jadi tidak hadir mewakili klub atau pribadi. Tetapi mewakili kabupaten kota. Dari hasil pembinaan akan dievaluasi pada Kejurda dan muncul pada proses eliminasi dan muncul rangking yang akan ditetapkan. Kegunaannya untuk kegiatan nasional yang harus dihadiri provinsi seperti Kejurnas dan lainnya," terang Ade. Dengan dasar Kejurda Kana lebih kuat suatu daerah melaksanakan Kejurda..Untuk penyelenggaraan diharapkan ada bantuan dana dari pemprov, tetapi belum ada. Hanya merupakan dana talangan dari Pengurus Pemprov Perpani, H Junaidi SAg dan lainnya. Diharapkan paling tidak ada 10 sampai 11 kabupaten yang akan tampil nanti di Kejurda. Apapun yang terjadi dan berapa peserta yang hadirakan kegiatan akan tetap dilaksanakan secara maksimal. Kepada para peserta pemenang peringkat 1, peringkat 2 dan peringkat 3 akan diberikan piagam dan uang pembinaan.(nue)

Gelar Kejurda Fokus Seleksi Atlet Hadapi Kejurnas Panahan

redaksikalteng.co

Palangka Raya Capai Suhu Tertinggi se-Indonesia, Ini Anjuran Wali Kota

Letkol Heri Pujiyanto Wafat, Duka Selimuti Korem 102/Panju Panjung

PANTAS Genggam Tiket Pilkada

Bicara pada Diri Sendiri? Ini Manfaat dan Dampaknya bagi Kesehatan Mental

Gedung Dewan Disterilkan, 117 Pegawai Di-Rapid Test

Buruh Perkebunan dan Pertambangan Sasaran Bandar

redaksikalteng.co

Pelajar Harus Tingkatkan Minat Baca

Airlangga: Green Energy Peluang Indonesia Selamat Krisis Energi Dunia

Related Articles

RIP: Nahson Taway Mantan Wakil Gubernur Kalteng Berpulang

Siang Bolong, Emak-emak Dibacok Pengendara Misterius di Jalan G Obos

Sinergitas PLN dan Polda Kalteng Jamin Ketersediaan Listrik Jelang Tahun Baru

Yosna Rismayani Pimpin Kembali GERKATIN Kalteng Periode 2024-2029: Bertekad Tingkatkan Pemberdayaan Penyandang Tunarungu!