PALANGKA RAYA kalteng.co – Anggota Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Aliansi Indonesia (LAI) Badan Penelitian Aset Negara (BPAN) Provinsi Kalimantan Tengah ( Kalteng) dilantik di room Hotel Aquarius, Sabtu (14/11).
Ketua Umum DPP LAI BPAN H Djoni Lubis melalui Kepala Staf Gabungan LAI, HM Gunther Gemparalam SE MA, mengatakan, ia selalu berpesan kepada para anggota untuk memahami moto Lai. Yakni mengajak seluruh pejabat tinggi negara, TNI, Polri, pengusaha dan masyarakat Indonesia pada umumnya, bersama-sama stop dan cegah pengutan liar, korupsi, kolusi nepotisme, terorisme dan narkoba.
“Untuk menyelamatkan aset negara, untuk menegakkan keadilan dan kebenaran serta untuk menjaga negara kesatuan RI,” ucap HM Gunther Gemparalam, usai melantik anggota DPD LAI Kalteng, beserta ketuanya.
Di tempat yang sama, Dra Kameloh Kusmiwaty yang resmi menjadi Nakhoda atau Ketua LAI BPAN Kalteng saat itu, mengatakan, sesuai dengan visi LAI, maka LAI senantiasa mencermati, menyikapi dan mengawasi kebijakan pemerintah pusat maupun daerah, apabila ditemukan adanya oknum pejabat yang menyalahgunakan jabatan wewenang, terutama yang berkaitan langsung dengan penggunaan dan pertanggungjawaban APBN maupun APBD.
“Alinasi Indonesia tidak segan-segan untuk mengingatkan bahkan jika dipandang perlu, oknum pejabat tersebut dilaporkan kepada bapak Presiden RI, melalui Ketua Umum DPP LAI,” tegasnya.
Selain itu, Kameloh menjelaskan, bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Forkompinda di Kalteng. Pihaknya pun bertekad mengibarkan panji-panji petaka LAI di seluruh Bumi Tambun Bungai. Mengingat semua aset tidak hanya di wilayah perkotaan.
“Kami bersinergi dengan masyarakat dan pemerintah. Saya harap kita dapat bekerja sama dan harmonis. Saya siap menjalankan moto visi misi LAI. Kami hadir sebagai rekan dan mitra kerja pemerintah bukan sebagai peseteru,” tegasnya. (sos/aza/b5)
