METROPOLISPOLITIKA

Willy Habib Komitmen Terhadap Kesejahteraan Perempuan di Kalteng

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng Willy Midel Yoseph dan Habib Ismail menunjukkan komitmen terhadap kesejahteraan perempuan di Kalteng dengan merancang program-program khusus untuk memberdayakan kaum hawa.

https://kalteng.co

Hal ini diungkapkan Rana Muthia Oktari mewakil Ketua Tim Pemenangan Willy Habib di Posyandu Pondok Sultan, Kota Palangka Raya, Minggu (20/10/2024). Menurutnya, penting mendengarkan keluhan dan aspirasi kaum perempuan. 

https://kalteng.cohttps://kalteng.co

“Perempuan itu memang perlu didengar permasalahannya. Agar kita bisa membuat program yang tepat terhadap apa yang terjadi dengan perempuan,” ucapnya.

Dalam kegiatan tersebut, masyarakat memberikan masukan terkait tantangan yang dihadapi perempuan, mulai dari persoalan ekonomi, pendidikan, hingga tentang persoalan Posyandu balita dan juga lansia.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

ia mengakui, hadirnya Faridawaty Darland Atjeh sebagai Ketua Tim Pemenangan Willy Habib menjadi langkah strategis dan sebagai seorang perempuan, Faridawaty memiliki pemahaman yang mendalam tentang perempuan. Sehingga pengambilan keputusan kelak tentu akan melibatkan aspirasi perempuan.

“Dari keempat paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng, hanya pasangan nomor urut 1 yang menjadikan seorang perempuan sebagai ketua tim pemenangan. Ini membuktikan bahwa, Willy Habib menempatkan kaum perempuan pada posisi setrategis dan penting, baik itu dalam kehidupan keluarga  masyarakat, bangsa dan negara,” ujarnya.

Disisi lain, Sekretaris Tim Pemenangan Willy Habib, Hj. Mukarrahmah mengatakan, pengarusutamaan gender menjadi prasyarat kunci dalam perencanaan pembangunan. 

“Pola ini dipandang sebagai paradigma baru perencanaan yang berkeadilan, karena laki-laki, perempuan, anak laki-laki, dan anak perempuan menjadi pusat dari proses pembangunan,” pungkasnya. (Ina)

EDITOR: TOPAN

Related Articles

Back to top button