Tingkatkan Pengembangan Kawasan Industri di Barito Selatan
BUNTOK, Kalteng.co – Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) Barito Selatan (Barsel) akan meningkatkan pengembangan kawasan industri di tahun 2024 ini.
“Pengembangan Kawasan industri itu kita tingkatkan, setelah kita mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Barsel melalui inovasi Rencana Pembangunan Industri Kabupaten (RPIK),” kata Swita Minarsih Kepala Disperindagkop UKM Barsel, Kamis (18/1/2024).
Dikatakan, RPIK ini sendiri akan dijadikan acuan ke dalam pengembangan kawasan industri yang efisien dan efektif serta mempermudah untuk mengelola Sumber Daya Alam (SDA)
“Dengan begitu melalui RPIK ini juga menjadi wadah serta dasar dalam pengembangan kawasan industri kabupaten,”kata Swita.
Dijelaskan, bahwa RPIK ini merupakan tindak lanjut dari rencana pengembangan industri nasional dan Kabupaten Barsel menjadi satu-satunya wilayah di Provinsi Kalteng yang saat ini telah selesai dengan Peraturan Daerah (Perda) RPIK.
“Meski telah selesai dengan Perda RPIK, untuk pelaksanaannya kita tetap mengikuti tahapan yang telah ditentukan secara nasional,” terangnya.
Menurutnya, Ada empat tahapan yang harus dilaksanakan selama 20 tahun, dan untuk tahapan pertama dalam kurun lima tahun.
“Pastinya kita akan fokus pada peningkatan Sumber daya Manusia (SDM) dan pemanfataan Sumber Daya Alam (SDA) serta pengembangan kapastitas pelaku UMKM itu sendiri,” tegasnya.
Sebagai salah satu langkah strategis untuk semakin mendorong peningkatan standarisasi UKM dalam mewujudkan UMKM mandiri dan unggul, tambah dia, pihaknya juga telah membuka pelayanan Wirausaha Tangguh kompetitif dan Mandiri (Watakam), peningkatan kemitraan dalam pemasaran dan pembinaan dengan pihak ketiga.
“Melalui pelayanan Watakam dan peningkatan kemitraan ini, banyak produk UKM kita sudah berhasil memasuki retail modern maupun tempat oleh-oleh, salah satunya Madu Asli Barsel yang saat ini diminati oleh PT Sidomuncul yang selanjutnya akan ditindaklanjuti melalui perjanjian kerjasama,” ujar Swita panjang lebar. (ner)