PENDIDIKAN

Penentuan Tiga Besar, 13 Balon Rektor UPR Beradu Visi Misi dan Program Kerja

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Civitas akademika Universitas Palangka Raya (UPR) menggelar Rapat Terbuka Senat dengan mengusung tema Penyampaian Visi, misi dan Program Kerja Bakal Calon Rektor UPR Periode 2022-2026, di gedung Pusat Pengembangan Iptek dan Inovasi Gambut (PPIIG) UPR, jalan Hendrik Timang, Senin (8/8/2022).

Rektor sekaligus Ketua Senat UPR, Dr. Andrie Elia, SE, M.Si dalam sambutannya menyampaikan, bahwa agenda Pemilihan Rektor (Pilrek) UPR periode 2022-2026 merupakan agenda penting yang wajib dilaksanakan rangka menentukan calon pemimpin kampus.

“Agenda Pilrek UPR ini bukanlah politik kampus, tetapi bagian daripada demokrasi dilingkungan civitas akademika untuk menentukan calon pemimpin, yang akan membawa UPR menjadi salah satu Kampus terbaik di Indonesia dalam konteks pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM),” ucapnya.

Ketua Harian Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng ini juga mengingatkan kepada seluruh Balon Rektor UPR Periode 2022-2026 agar kedepannya mampu menjalankan serta merealisasikan visi-misi dan Program Kerja yang diusung pada saat sosialisasi.

“Visi-misi dan program kerja yang disampaikan pada saat sosialisasi maupun Rapat Terbuka Senat hari ini merupakan sebuah komitmen dalam mewujudkan civitas akademika yang berintegritas. Sehingga, visi-misi dan program kerja tersebut harus mampu dijalankan serta di realisasikan,” ujarnya.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Disisi lain, Inspektorat Jendral (Irjen) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi Republik Indoensia (Kemendikbudristekdikti-RI) melalui Inspektur IV, Masrul Latif, S.I.P, M.Si, dalam sambutannya mengapresiasi kepemimpinan Andrie Elia selaku Rektor UPR Periode 2018-2022 yang telah membawa banyak perubahan.

“Seperti yang kita ketahui, selama kepemimpinan Rektor UPR, Dr. Andrie Elia, banyak perubahan yang bisa kita rasakan baik dari realisasi program kerja hingga pembangunan infrastruktur di lingkungan UPR, salah satunya yaitu pembangunan gedung kuliah terpadu Merah Putih dan PPIIG,” tandasnya.

Menurutnya, banyak proyek pembangunan gedung kuliah terpadu di sejumlah Universitas fi Indonesia yang sempat terhenti karena masih dalam masa Pandemi Covid-19. Namun dibawah kepemimpinan Andrie Elia, gedung kuliah terpadu Merah Putih dan PPIIG berhasil dibangun tanpa ada kendala.

“tentunya hal ini harus kita apresiasi dan kedepannya kami berharap agar program-program yang sudah dijalankan oleh Rektor Periode 2018-2022 bisa diteruskan oleh Rektor UPR Periode 2022-2026,” pungkasnya.

Untuk diketahui, kegiatan Rapat Terbuka Senat terkait Penyampaian Visi, misi dan Program Kerja Balon Rektor UPR Periode 2022-2026 ini dihadiri langsung oleh Auditor Utama Kemendikbudristek Dr. Margiono SH, MH, IIrjen kemendikbudristekdikti yang diwakili Inspektur IV Masrul Latif, S.I.P, M.Si, Perwakilan Sekretariat ditjendikti-RI, serta unsur pimpinan dan anggota Senat UPR. (ina)

Related Articles

Back to top button