PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Tanah longsor, enam pekerja tambang emas tewas tertimbun. Peristiwa itu terjadi di Desa Tumbang Torung, Kecamatan Bukit Santuai, Kabupaten Kotim, Kamis (28/10/2021) siang.
Sekretaris Camat Bukit Santuai, Situk mengatakan, berdasarkan laporan yang pihaknya terima enam korban tersebut meninggal lantaran tertimbun pada saat bekerja yang posisinya berada dalam galian tanah atau lorong.
“Akibat tertimbun tanah longsor itu mengakibatkan keenam penambang tersebut tewas,” katanya saat dikonfirmasi awak media.
Dijelaskan, runtuhnya tanah itu diduga akiba air yang berada pada permukaan tanah galian yang digunakan mereka bekerja itu tumpah dan menyebabkan tanah longsor, menutup lubang galian yang diperkirakan kedalamannya mencapai tujuh meter.
Keseluruhannya ada sebanyak tujuh warga yang bekerja sebagai penambang emas itu. Mereka baru sekitar satu bulan kerja. Dalam peristiwa itu satu pekerja berhasil menyelamatkan diri.
“Waktu evakuasi korban meninggal terbilang cukup memakan waktu lama, sekitar dua jam. Karena warga setempat harus menggali dan hanya dibantu alat pompa air,” pungkasnya.
