BeritaUtama

Kotim Kebagian 1.543 Dosis Vaksin Covid-19

SAMPIT, kalteng.co-Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sudah mempersiapkan tempat penyimpanan vaksin Covid-19 yang rencananya akan didistribusikan oleh Satgas Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Sabtu 9 Januari (hari ini) dari Palangka Raya.

“Pemerintah pusat maupun Provinsi Kalteng berencana melakukan vaksinasi Covid-19 secara serentak pada 13 Januari nanti, begitu pula Kabupaten Kotim, maka dari kita meyiapkan tempat untuk penyimpanan vaksin Covid-19 yang rencananya akan didistribusikan besok (hari ini) dari Palangka Raya,” sampai juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kotim Multazam, Jumat (8/1).

Menurutnya Kabupaten Kotim pada tahap pertama hanya memperoleh 1543 dari 1800 dosis vaksin Covid-19 dari jumlah diajukan sebelumnya, jumlah yang diperoleh tersebut berdasarkan jumlah terverifikasi dari hasil screening kesehatan terhadap tenaga kesehatan (Nakes) atau Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) yang akan divaksin pada tahap pertama itu.

“Kita dapat 1543 dosis vaksin jumlah tersebut berdasarkan verifikasi dari hasil screening kesehatan para Nakes atau FKPD yang akan divaksin pada tahap pertama itu,
Sehingga, sebanyak 257 Nakes yang terdaftar sebelumnya belum dapat dilakukan vaksin, karena tidak masuk dalam syarat yang ditentukan atau dari Juknis, seperti adanya penyakit penyerta yang tidak memungkinkan untuk dilakukan vaksin Covid-19,” terang Multazam.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan dr. Faisal Novendra Cahyanto mengatakan ada kelompok prioritas yang sudah ditetapkan pemerintah sebagai golongan penerima vaksin, tetapi tidak semua orang bisa dilakukan vaksinasi, tergantung dari kondisi kesehatan dari yang bersangkutan dan sesuai petunjuk teknis (Juknis) Kementerian Kesehatan.

“Orang yang tidak bisa diberikan vaksin Covid-19 yaitu orang yang sudah pernah terpapar Covid-19, ibu hamil dan menyusui, orang yang menjalani terapi jangka panjang terhadap penyakit kelainan darah dan penderita penyakit jantung, penderita penyakit autoimun (lupus, sjogren, vasculitis). Penderita ginjal, penderita reumatik autoimun, penderita penyakit pencernaan kronis, penderita kanker dan HIV,” sebut Faisal.

Dirinya juga mengtakan terkait pencanangan vaksinasi, FKPD dan juga Kapolres setempat merupakan yang pertama untuk divaksin. Pihaknya pun telah melakukan screening kepada mereka, untuk mengetahui kondisi kesehatannya sesuai dengan syarat yang ditentukan. Tetapi dengan keterbatasan perolehan vaksin Covid-19 pada tahap pertama maka sebagian Nakes, FKPD dan juga Kapolres belum dapat divaksin, tetapi pada tahap selanjutnya pihaknya akan tetap memprioritaskan.

“Kami berharap vaksin Covid-19 ditahap awal ini dapat berjalan sukses, sehingga pada tahap selanjutnya yang akan melibatkan masyarakat dapat berjalan baik, dengan begitu dapat memutus rantai penyebaran Covid-19, maka angka terkonfirmasi pasien positif Covid-19 dan kematian dapat berkurang sesuai dengan harapan pemerintah,” ucap Faisal.

Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin yang juga Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kotim saat melihat sarana tempat penyimpanan vaksin Covid-19 di Gudang milik Dinas Kesehatan Km 6 Jalan Jenderal Sudirman mengatakan tersedia dengan baik dan beroperasi dengan sempurna, baik kelistrikan sebagai penyuplai daya serta suhu penyimpanan juga menjadi perhatian penting.

“Pihak Dinas Kesehatan telah menyiapkan sebanyak 3 box atau freezer untuk jumlah vaksin sebanyak 1.543 dosis. Dimana suhu dalam freezer dan ruangan harus terkontrol dengan baik. Untuk suhu ruangan yaitu 24 derajat Celcius dan suhu dalam freezer 2-8 derajat Celcius, karena vaksin tersebut harus kita jaga dengan semaksimal mungkin, agar kualitasnya tetap maksimal,” ujarnya.

Jakin juga mengatakan tidak hanya tempat penyimpanan vaksin Covid-19 yang diperhatikan, tetapi keamanannya juga akan dijaga oleh anggota kepolisian dan Brimob, Satpol PP serta dari pihak Dinkes Kabupaten Kotim, petugas yang melakukan pengamanan ini bertanggung jawab penuh terhadap vaksin Covid-19 tersebut.

“Untuk jumlah anggota yang akan ditempatkan di lokasi penyimpanan vaksin Covid-19 untuk pengamanan sebanyak 4 personel dari Polres Kotim, 2 personel Brimob, 2 personel TNI, 2 anggota Satpol PP serta 2 petugas Dinkes,” tutupnya. (bah)

Related Articles

Back to top button