DISKOMINFO KALTENGDiskominfosantikDISKOMINFOSANTIK KALTENGPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

Dukung Sustainable Development Goals (SDGs) 2030, Pemprov Kalteng Lakukan Penandatanganan Kesepakatan Bersama Dengan ITB

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan Penandatanganan Kesepakatan Bersama perihal Pendidikan, Penelitian, Pengabdian kepada masyarakat dan Peningkatan kualitas SDM dengan Intitut Teknologi Bandung (ITB) di Loc. Ruang Rapim A (Gedung ITB), Kamis (04/01/2024).

Adapun tujuan kesepakatan bersama ini yaitu, untuk meningkatkan sinergitas potensi sumber daya yang dimiliki oleh kedua belah pihak, baik Pemprov Kalteng maupun ITB.

Ruang lingkup kesepakatan ini mencakup, reklamasi pertambangan, rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) dan Kehutanan, Pengelolaan lingkungan hidup, Peningkatan sumber daya perikanan dan kelautan serta bidang lainnya yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.

Sebagai informasi, kesepakatan antara Pemprov Kalteng dengan ITB ini akan berlangsung selama lima tahun, terhitung sejak dilakukannya penandatanganan kesepakatan bersama.

Dalam pelaksanaannya, penandatanganan kesepakatan bersama ini di lakukan oleh Sekda Kalteng, H Nuryakin mewakili Gubernur Kalteng bersama Sekretaris ITB, Widjaja Martokusumo.

Usai penandatanganan, Sekda Nuryakin dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kehadiran jajaran Pemprov Kalteng saat ini merupakan bentuk keseriusan dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat serta peningkatan kualitas SDM.

Sebagai provinsi yang begitu dekat dengan IKN, menurut Nuryakin, Kalteng perlu penyiapan SDM, Kerjasama serta kajian riset.

Dalam rangka mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) 2030, Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng siap memberikan dukungan serta mendorong tindak lanjut dari kesepakatan bersama yang dilaksanakan.

“Dukungan kajian riset merupakan support bagi pemerintah daerah dalam memutuskan kebijakan. Sehingga kerjasama yang dilaksanakan dengan pihak ITB ini dapat menjadi semacam komunikasi dan langkah strategis kebijakan nantinya di daerah,” tutup Nuryakin. (pra)

Related Articles

Back to top button