BPBD Barito Utara Salurkan Bantuan Logistik ke 8 Kecamatan Terdampak Banjir
MUARA TEWEH, Kalteng.co-Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bergerak cepat menyalurkan bantuan logistik kepada masyarakat yang terdampak banjir akibat meluapnya Sungai Barito. Bantuan ini didistribusikan secara bertahap ke delapan dari sembilan kecamatan yang ada di wilayah tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Barito Utara, Simamoraturahman, yang akrab disapa Mora, menjelaskan bahwa penyaluran bantuan ini telah dimulai sejak Sabtu dan akan terus berlanjut hingga Kamis (24/4).
Proses distribusi dilakukan secara terkoordinasi untuk memastikan bantuan tepat sasaran.
“Penyaluran bantuan ini dimulai sejak Sabtu dan berlanjut hingga Kamis (24/4), dengan proses distribusi dilakukan secara bertahap,” kata Kepala Pelaksana BPBD Barito Utara Simamoraturahman di Muara Teweh, Kamis (24/4/2025).
Delapan Kecamatan Terima Bantuan Kebutuhan Pokok
Mora merinci delapan kecamatan yang menerima bantuan logistik dari BPBD Barito Utara, yaitu Teweh Tengah, Teweh Baru, Teweh Selatan, Teweh Timur, Lahei, Lahei Barat, Gunung Timang, dan Montallat.
Bantuan yang disalurkan meliputi berbagai kebutuhan pokok yang mendesak bagi masyarakat terdampak banjir, seperti beras, mie instan, telur, sarden, dan minyak goreng. Jumlah bantuan yang dialokasikan disesuaikan dengan tingkat kebutuhan dan kondisi masing-masing kecamatan yang terdampak.
“Bantuan ini merupakan bentuk respon cepat pemerintah daerah terhadap masyarakat yang terdampak bencana dan kondisi darurat lainnya,” kata Mora didampingi oleh Kabid Kedaruratan dan Logistik Rizali Hadi.
Koordinasi dengan Perangkat Kecamatan agar Bantuan Tepat Sasaran
Distribusi bantuan logistik ini dilakukan dengan koordinasi yang baik bersama perangkat kecamatan di masing-masing wilayah. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan benar-benar sampai kepada masyarakat yang membutuhkan dan tepat sasaran. Pemerintah daerah berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir Sungai Barito.
Rincian Bantuan per Kecamatan:
• Kecamatan Teweh Tengah: 140 sak beras 5 kg, 65 dus mie instan, 50 rak telur, 140 kaleng sarden, 65 liter minyak goreng (kemasan 1 liter).
• Kecamatan Teweh Baru: 110 sak beras 5 kg, 65 dus mie instan, 50 rak telur, 110 kaleng sarden, 65 liter minyak goreng (kemasan 1 liter).
• Kecamatan Teweh Selatan: 75 sak beras 5 kg, 40 dus mie instan, 35 rak telur, 75 kaleng sarden, 40 liter minyak goreng (kemasan 1 liter).
• Kecamatan Teweh Timur: 75 sak beras 5 kg, 40 dus mie instan, 35 rak telur, 75 kaleng sarden, 40 liter minyak goreng (kemasan 1 liter).
• Kecamatan Lahei: 140 sak beras 5 kg, 65 dus mie instan, 50 rak telur, 140 kaleng sarden, 65 liter minyak goreng (kemasan 1 liter).
• Kecamatan Lahei Barat: 140 sak beras 5 kg, 60 dus mie instan, 45 rak telur, 140 kaleng sarden, 60 liter minyak goreng (kemasan 1 liter).
• Kecamatan Gunung Timang: 100 sak beras 5 kg, 50 dus mie instan, 45 rak telur, 100 kaleng sarden, 50 liter minyak goreng (kemasan 1 liter).
• Kecamatan Montallat: 120 sak beras 5 kg, 65 dus mie instan, 50 rak telur, 120 kaleng sarden, 65 liter minyak goreng (kemasan 1 liter).
Mora menegaskan bahwa BPBD Barito Utara terus memantau perkembangan situasi di lapangan terkait dampak banjir. Pihaknya juga menyatakan kesiapannya untuk melakukan penambahan bantuan logistik jika memang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana.
“Kami terus memantau perkembangan di lapangan dan siap melakukan penambahan bantuan jika diperlukan,” pungkas Mora. (pra)




