Pasien Covid-19 di RSUD Murjani Tinggal 16 Orang
SAMPIT,KALTENG.CO – Kasus Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) perlahanlahan mulai menurun. Saat ini sudah tidak ada pasien Covid-19 yang bergejala berat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit. Sedangkan pasien yang masih ada, pasien yang gejala sedang disertai penyakit bawaan atau komorbid.
“Saat ini pasien yang ada di RSUD Dr Murjani Sampit tercatat ada 16 orang dan tidak ada pasien yang bergejala berat, mereka juga saat ini dalam masa pemulihan, semoga mereka sembuh semua sehingga dapat kembali pulang berkumpul keluarganya. Sementara ada juga yang melakukan isolasi mandiri,” kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Multazam, Kamis (23/9).
Dirinya juga mengatakan masyarakat yang terdeteksi positif Covid-19 memang masih ada, tetapi jumlahnya tidak banyak seperti dulu, hanya sekitar 2 atau 3 orang dalam perhari, dan berdasarkan persentase Bed Occupancy Rate (BOR) RSUD Dr Murjani Sampit, penanganan pasien Covid-19 sekarang sebanyak 7,51 persen. Persentase itu dari total 213 tempat tidur. Dari total itu hanya 16 pasien Covid-19 yang dirawat.
“Walau kasus Covid-19 di Kabupaten Kotim mengalami penurunan, tetapi penerapan pemeriksaan, pelacakan, dan perawatan, terus dijalankan oleh Satgas Percepatan Penanganan Covid-19, hal ini dilakukan sebagai upaya untuk memutus rantai penularan Covid-19 di daerah ini,” ucap Multazam.
Ia juga mengatakan pihak RSUD Dr Murjani Sampit juga tetap menjalankan Standar Operasional Prosedur (SOP) bagi pasien rawat inap, mereka juga harus dilakukan tes Antigen terlebih dahulu hal ini untuk mengantisipasi atau mencegah penularan penularan Covid-19 yang masih terjadi saat ini.
“Apabila hasil rapid antigennya negatif maka pasien tersebut tidak perlu tes Polymerase Chain Reaction (PCR). Sedangkan kalau pasien itu positif maka akan dilanjutkan dengan tes PCR, agar tahu langkah selanjutnya yang perlu diambil oleh pihak rumah sakit,” ujar Multazam.
Kepala Dinas Komunikasi dan informatika Kabupaten Kotim ini juga mengimbau masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan, meski kasus Covid-19 mengalami penurunan, masyarakat tidak boleh kendor dalam melaksanakan protokol kesehatan agar penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kotim dapat ditekan.
“Kita berharap pandemi Covid-19 dapat segera berlalu dari Bumi Habaring Hurung, sehingga aktifitas masyarakat kembali seperti semula, dan perekonomian masyarakat kembali meningkat,” tutupnya. Untuk diketahui berdasarkan data satgas penanganan Covid-19 Kabupaten Kotim hingga Rabu (22/9) secara keseluruhan jumlah kasus Covid-19 di daerah ini sudah mencapai 5.174 kasus yang terdiri dari 4.933 kasus sembuh, 40 orang masih dalam penganan dan 201orang meningal dunia. (bah/ans