Pj. Bupati Harapkan Kontingen MTQ Barsel Dapat Meraih Juara Umum
BUNTOK, Kalteng.co – Lisda Arriyana selaku Pj Bupati Kabupaten Barito Selatan (Barsel), mengharpakan kontingen Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dan Hadist ke 30 tingkat Provinsi Kalteng dapat meraih juara umum.
“Karena dari laporkan Ketua panita Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Barsel tadi, kontingen kita ada harapan meraih juara umun, kalau tidak bisa, setidak-tidaknya masuk lima besar,” ujar Lisda Arriya kepada usai melepas Kontingen MTQ Barsel di halaman kantor Bupati, Rabu (20/7/2022).
Ia mengatakan, dengan jumlah kontingen MTQ Barsel sedikitnya ada 39 orang yang mengikuti semua cabang lomba di ajang tersebut dapat memberi harapan terbaik dan membawa nama harum Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini.
Lisda menerangkan, ajang MTQ yang ke 30 ini bukan hanya ajang biasa, melainkan juga dapat meningkatkan interaksi individunya dengan Al-Qur’an dan sekaligus mensyiarkan agama Allah melalui lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan tafsir dan terjemah yang baik.
“Maka dari itu pada hari ini kita melepas kafilah terbaik Barsel untuk mengikuti lomba tersebut, ajang ini merupakan prestasi yang membanggakan dan hendaknya dapat dijadikan motivasi maupun samangat dalam meraih kejuaraan,” ungkapnya.
Ia berharap agar seluruh peserta lomba nanti dalam bertanding dengan penuh samangat dan tetap menjunjung sportifitas yang tinggi agar dapat mengukir serta meraih prestasi terbaik dalam lomba tersebut.
“Kita juga perlu memasang target agar terus termotivasi, sehingga bisa berkompetisi diajang berikutnya,” ucap Lisda.
Ia kembali berharap, tunjukkanlah kemampuan terbaik. Lisda yakin kontingen Barsel sudah mempersiapkan diri dengan baik dalam menghadapi perlombaan ini demi mengharumkan nama Kabupaten Barsel.
Masih kata Pj. Bupati Barsel dengan mengikuti perlombaan ini bisa terwujud kualitas terbaik para peserta lomba MTQ tersebut yang memiliki pemahaman dan pengamalan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur’an serta dapat menghasilkan hafiz dan hafizah yang berprestasi sehingga dapat mewujudkan santri-santri yang berprestasi dibidangnya.
“Maka dari itu, kepada Ketua kafilah, pelatih dan peserta agar dapat saling bantu membantu, memberikan semangat dan dorongan, sehingga terjalinnya hubungan yang harmonis yang dilandasi saling pengertian dengan mengedepankan pola asih dan asuh yang menciptakan kekompakkan dalam semangat kebersamaan dengan satu tujuan berjuang untuk tampil maksimal meraih prestasi terbaik,” ujar Lisda Arriyana panjang lebar. (ner)