PALANGKA RAYA kalteng.co – Berbagai inovasi dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya untuk memaksimalkan potensi pajak. Pada Tahun 2021, melalui Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Palangka Raya, hotel, restoran dan tempat hiburan yang ada di Palangka Raya akan dipasang tapping box (alat perekam usaha). Terobosan ini demi memaksimalkan tiga potensi pajak tersebut serta solusi monitoring dan pembayaran pajak usaha pada wajib pajak.
“Tanggal 19 November ini kami menguji coba pemasangan tapping box di beberapa tempat kuliner Taman Tunggal Sangomang dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan datang. Dalam rangka mewujudkan kawasan kuliner Taman Tunggal Sangomang sebagai kawasan pedagang sadar pajak dan sebagai salah satu icon wisata kuliner. Tahun depan akan kami pasang alat ini secara bertahap di seluruh restoran, hotel dan tempat hiburan,” ucap Kepala BPPRD Palangka Raya, Drs Aratuni Djaban MT kepada Kalteng Pos, Jumat (13/11).
Aratuni Djaban menegaskan, dari 8 jenis pajak yang dilakukan self assessment dipilih 3 jenis pajak yang dipasang tapping box, yakni pajak hotel, pajak restoran dan pajak hiburan. Untuk tahap 1 uji coba triwulan IV tahun 2020, 10 persen dari wajib pajak (WP) pajak hotel 31 buah, 10 persen dari WP restoran 70 buah, 25 persen dari WP hiburan 24 buah.
Menurut Aratuni, hal tersebut menindaklanjuti pertemuan antara Pemko dan KPK beberapa waktu lalu, yang salah satu perhatiannya adalah pengelolaan pajak daerah, lalu disarankan oleh KPK untuk menggunakan tapping box.
“Untuk meningkatkan penerimaan pajak daerah ini maka Pemko bekerja sama dengan Bank Kalteng, dalam hal pengadaan, dengan diadakan oleh vendor,” tambahnya.
Ia juga menjelaskan mengenai cara kerja tapping box, yakni dipasang antara billing atau POS cashier dengan printer atau data base sebagai alat monitor dan perekaman data transaksi WP dengan customer. Lalu hasil rekam data akan dikirim ke server atau perekam secara lokal.
“Tapping box berbentuk hardware yang terpasang di setiap titik target WP,” tandasnya. (kom/aza/b25/ktk)
