PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Anggota DPRD Kalimantan Tengah dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Rusita Irma, menekankan pentingnya pelatihan peningkatan kapasitas bagi aparatur pemerintah desa dan pengurus kelembagaan desa dalam upaya memperkuat pembangunan di tingkat desa.
Rusita Irma menjelaskan, bahwa peningkatan kapasitas aparatur desa sangat penting untuk menghadapi tantangan pembangunan yang semakin kompleks.
“Dengan adanya pelatihan dapat memberikan dasar yang kuat bagi para aparatur desa, untuk memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat desa yang beragam, serta menciptakan pemerintahan yang lebih efektif dan efisien,” ujar Rusita Irma, Jumat (23/8/2024).
Lebih lanjut, Rusita Irma menggarisbawahi perlunya keseimbangan dalam kepemimpinan desa, dengan menekankan pada tiga aspek utama dalam kepribadian manusia: id, ego, dan superego.
“Seorang pemimpin desa harus mampu mengendalikan dorongan dasar, menyesuaikan diri dengan realitas, serta mempertimbangkan nilai-nilai moral dalam setiap tindakan dan keputusan yang diambil,” pesannya.
Sebagai politisi dari PKB, Rusita Irma juga menyoroti pentingnya falsafah Huma Betang sebagai landasan kepemimpinan di Kalimantan Tengah. Menurutnya, Huma Betang, yang merupakan simbol kerukunan dan toleransi masyarakat Dayak, harus menjadi pedoman bagi aparatur desa dalam mengelola pemerintahan dan pembangunan.
“Nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong yang terkandung dalam Huma Betang sangat relevan dalam mencapai tujuan bersama dan menjaga harmoni sosial di desa,” tegas Rusita Irma.
Rusita Irma berharap, dengan mengikuti pelatihan, aparatur desa dapat mengembangkan kemampuan kepemimpinan yang lebih holistik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
“Pemimpin desa tidak hanya perlu fokus pada aspek teknis pembangunan, tetapi juga harus mampu memberdayakan sumber daya manusia serta menjaga kohesi sosial di desa,” pungkasnya. (pra)
EDITOR : TOPAN
