Dislutkan Kalteng dan FITB-ITB Kerja Sama Kembangkan Website Geoportal Laut Berkah
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Kalteng bekerja sama dengan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB) Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam pengembangan website Geoportal Laut Berkah. Kerja sama ini bertujuan untuk melakukan peningkatan dan pembaruan website tersebut, sebagai bagian dari Perjanjian Kerja Sama (PKS) terkait pengembangan kelautan dan budidaya perairan di Kalimantan Tengah.
Hal ini disampaikan oleh Plh. Kepala Dislutkan Kalteng, Nita Fera, dalam acara Sosialisasi Website Geoportal Laut Berkah yang berlangsung di Aula Dislutkan Kalteng Kamis, (05/12/2024).
“Geoportal Laut Berkah adalah inovasi yang dikembangkan oleh tim kreatif Dislutkan Kalteng untuk menjawab tantangan pembangunan kelautan dan perikanan di era digital. Website ini memberikan kemudahan akses informasi kepada masyarakat. Dengan selesainya proses pengembangan, sosialisasi ini diselenggarakan untuk memperkenalkan wajah baru Geoportal Laut Berkah,” ujar Nita Fera.
Sosialisasi ini menghadirkan narasumber dari FITB-ITB, yakni Aditya Rakhmat Kartadikaria dan Nurjanna Joko Trilaksono. Dalam paparannya, dijelaskan bahwa Geoportal Laut Berkah kini memiliki fitur baru yang lebih menarik, termasuk tampilan 3D dengan ikon budaya Kalimantan Tengah, penguatan peta tata ruang laut, kemudahan dalam pengajuan pertimbangan teknis Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (KKPRL), arsip dokumen, dan chatbot untuk interaksi langsung dengan admin dinas.
“FITB-ITB memiliki keahlian di bidang oseanografi, meteorologi, geologi, dan geodesi. Kami siap mendukung kerja sama dengan instansi pemerintah maupun universitas di Palangka Raya,” kata Aditya.
Nurjanna menambahkan bahwa data meteorologi dan oseanografi dari website ini dapat membantu pemerintah dalam mitigasi bencana, informasi penangkapan ikan, serta keselamatan pelayaran.
Kepala Dislutkan Kalteng, H. Darliansjah, optimis bahwa Geoportal Laut Berkah yang diperbarui ini akan memberikan manfaat besar. “Website ini akan menjadi inovasi unggulan daerah, memudahkan masyarakat, pelaku usaha, investor, serta stakeholders untuk mengakses data dan informasi potensi kelautan Kalteng. Semua ini dapat diakses kapan saja dan di mana saja tanpa hambatan geografis,” jelasnya.
Darliansjah juga menekankan pentingnya digitalisasi dalam pengelolaan informasi kelautan. “Era digital membutuhkan teknologi informasi sebagai sumber data dan media komunikasi. Pengembangan Geoportal Laut Berkah bertujuan menghadirkan peta dinamis, akses tinggi, estetika yang modern, serta komunikasi dua arah,” pungkasnya.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Provinsi Kalteng, seperti Dinas PUPR, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, serta Bappedalitbang, bersama dengan perwakilan dari 14 Dinas Perikanan Kabupaten/Kota di Kalimantan Tengah, dan sejumlah perguruan tinggi di Palangka Raya, termasuk Universitas Palangka Raya, Universitas Muhammadiyah Palangka Raya, dan Universitas Kristen Palangka Raya. (pra)
EDITOR : TOPAN