Kebab yang dibuat dengan bumbu yang didatangkan dari Turki langsung agar cita rasa kebab asli Turki bisa dinikmati warga Indonesia. Kini, usaha kebab Turkinya sudah tersebar, temasuk di Palangka Raya.
“Kebab ini dibuat langsung oleh orang Turki. Rempah buat bumbu langsung dari Turki. Kata Pak Mustafa, 70 persen bahan dan bumbunya dari Turki dan sisanya lokal. Itu yang menjadi pembeda dari kebab-kebab yang lain di Indonesia, terutama di Palangka Raya,” ujar salah seorang pemilik cabang Istanbul Kebab Turki Palangka Raya, Arif Prasetyo.
Arif menjelaskan, pembeda lain adalah daging yng dipakai adalah daging asli. Selain itu, kebab ini juga dilumuri dengan bumbu kari Turki. Komposisinya; daging, kulit, sayur (tomat, selada dan daun bombai).
“Kami pakai daging asli sapi dan ayam. Daging ini dimarinasi dan didiamkan beberapa lama kemudian dibakar. Kami juga pakai bumbu kari Turki. Bahan lain seperti selada dari lokal dan hidroponik,” ujarnya.
Untuk harga sendiri bervariatif. Mulai Rp10ribu-Rp33 ribu. Ukurannya, ada yang kecil, sedang dan besar. Sesuai selera warga. “Tapi yang favorit itu yang daging sapi ukuran sedang,” ucapnya.
Menurut Arif, usaha ini sudah setahun lalu digelutinya. Tepatnya, mulai buka pada 1 Maret 2020. Respons warga Tambun Bungai juga bagus. Istanbul Kebab Turki ini menjadi pertama di Palangka Raya yang cita rasanya asli Turki dan pemiliknya orang Turki.
Arif sendiri berani memastikan, rasa kebab Turki ini seperti yang ada di pusat. Pasalnya, untuk bisa membuka cabang, harus mengikuti pelatihan terlebih dahulu selama dua minggu.
“Tetap mengikuti standar pemilik, Muhammed Mustafa. Bahkan harus lulus uji, baru bisa membuka cabang,” pungkasnya. Jika pecinta kuliner penasaran dengan rasanya, datang langsung di tempat jualannya Jalan Seth Adji depan Chanel Distro atau kunjungi laman instagramnya di @istanbulkebabturkipalangkaraya.
(uni/ram)
