PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Bawa parang, jukir ‘dewa mabuk’ dibogem mentah. Peristiwa perkelahian itu terjadi di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Palangkq, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, Senin (6/5/2024) sekitar pukul 20.30 WIB.
Insiden tersebut tepatnya terjadi di TK Bakuwu di jalan tersebut. Pria yang diketahui berinisial IP (35) itu diketahui dalam pengaruh minuman keras (miras) sehingga membuat onar dan kegaduhan pada masyarakat sekitar.
Parahnya pria yang sehari-harinya berprofesi sebagai juru parkir itu juga sempat mengeluarkan senjata tajam (sajam) berupa parang yang membuat ketakutan pengunjung taman.
Masyarakat setempat, Alpon mengatakan, pada mulanya IP sedang duduk-duduk ditaman bersama rekan-rekannya yang juga seprofesi.
“Untuk penyebab awal dari keributan itu juga saya kurang tahu pasti. Tiba-tiba ribut begitu saja, pelaku (IP, Red) itu langsung mengganggu orang yang belanja di gerobak keripik dan gerobak pentol,” katanya.
Barang dagangan semuanya dirusak oleh orang itu tadi. Bahkan pelaku sempat mengeluarkan senjata tajam sejenis parang dari jok motornya dan mengejar beberapa pengunjung yang sedang duduk di taman tersebut.
“Temannya yang baju hijau tadi datang buat melerai, cuma karena dia makin beringas, makanya malah dia sama temannya yang berkelahi, setelah itu ada beberapa orang yang nongkrong bantu juga biar dia tadi bisa dikendalikan.” Terangnya.
Sementara itu, Kepolisian dari Piket Pos Satlantas Bundaran besar yang menerima laporan keributan secara cepat langsung menuju lokasi kejadian dan tidak berselang lama, pelaku berhasil diamankan.
“Untuk pelaku ini mabuk, sempat bikin onar dan juga membawa sajam jenis parang namun berhasil diamankan beberapa warga bersama anggota satlantas Polresta Palangka Raya,” urai Anggota Satlantas Polresta Palangka Raya Aiptu Endi Umbara.
Pelaku yang sempat mendapatkan salam olahraga dari beberapa warga masyarakat tersebut segera di amankan menjauh dari Lokasi Kejadian dan membawa pelaku menuju Mapolsek Pahandut untuk dilakukan pemeriksaan bersama barang bukti sebilah senjata tajam jenis parang.
“Untuk pelaku sendiri kita serahkan kepada Piket SPKT Polsek Pahandut. Untuk selanjutnya pelaku bisa dilakukan pemeriksaan terkait aksinya yang sudah membuat keonaran dan juga keributan,” tutupnya. (oiq)
EDITOR: TOPAN
