PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Rutin unjuk rasa untuk ingatkan Polda Kalteng terkait tragedi PT HMBP. Seperti halnya yang dilakukan komunitas Portal Jalanan, Senin (16/10/2023) malam.
Di mana komunitas yang terisi dari masyarakat dan mahasiswa ketika itu menggelar aksi di depan Markas Komando Polda Kalteng. Dalam unjuk rasa yang dilakukan tersebut sedikit berbeda dengan sebelumnya.
Dalam demonstrasi yang digelarnya itu, para massa membawa satu boneka yang diibaratkan jenazah sebagai simbolis tewasnya salah satu warga di Desa Bangkal atas dugaan tindakan represif yang dilakukan aparat kepolisian.
Aksi itu dilakukan mereka sebagai bentuk mengungkapkan kekecewaan dan empati mereka terhadap tragedi di PT Hamparan Massawit Bangun Persada (HMBP) di Desa Bangkal, Kabupaten Seruyan.
Ketua Komunitas Portal Jalanan Kalteng, Andri Mulianto mengatakan, aksi ini dilakukan pihaknya sebagai suatu bentuk pengingat terhadap Polda Kalteng agar dapat segera mengusut secara tuntas tragedi tersebut.
“Kami berharap agar kasus ini tidak terlupakan, kami juga berkomitmen selalu melakukan aksi turun ke jalan sebagai bentuk alarm atau pengingat bagi Polda Kalteng menangani kasus tersebut,” katanya.
Menurutnya, aksi ini juga sebagai bentuk solidaritas dan bentuk duka cita atas kasus yang terjadi di Desa Bangkal. Ini juga merupakan upaya pengawalan kasus ini agar tidak redup.
“Kedepan kami juga akan mengajak teman-teman komunitas lainnya untuk kembali lagi mengingatkan karena kita sebagai pemuda juga harus mengawal kasus ini hingga tuntas terang benderang,” tandasnya. (oiq)
