Pemko Palangka Raya Gelar Gerakan Pangan Murah di Sembilan Kelurahan, Bantu Warga Hadapi Ramadan

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) terus mengintensifkan program Gerakan Pangan Murah (GPM) guna membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau, khususnya selama bulan Ramadan.







Salah satu kegiatan dalam rangkaian GPM ini akan digelar di Kelurahan Panarung, Kecamatan Pahandut, pada Kamis, 6 Maret 2025, mulai pukul 09.00 WIB. Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan serta menekan inflasi daerah menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idulfitri.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya, Sugianto, menjelaskan bahwa Gerakan Pangan Murah akan dilaksanakan di sembilan kelurahan secara bertahap sepanjang bulan Maret. Sejumlah titik telah menjadi lokasi pelaksanaan program ini, antara lain:
• Kelurahan Kereng Bangkirai – 3 Maret
• Kelurahan Bukit Tunggal – 5 Maret
• Kelurahan Panarung – 6 Maret
• Kelurahan Sabaru – 10 Maret
• Kelurahan Petuk Katimpun – 12 Maret
• Kelurahan Bukit Batu – 17 Maret
• Kelurahan Pager – 19 Maret
• Kelurahan Kalampangan – 24 Maret
• Kelurahan Menteng – 26 Maret










“Dengan cakupan wilayah yang luas, program ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak warga yang membutuhkan bahan pokok dengan harga terjangkau,” ujar Sugianto, Rabu, 5 Maret 2025.
Dalam Gerakan Pangan Murah ini, sejumlah komoditas pangan pokok akan dijual dengan harga lebih murah dibandingkan harga pasar. Beberapa harga bahan pokok yang ditawarkan antara lain:
• Beras SPBP (5 kg) – Rp 60.000
• Beras Setra Ramos (5 kg) – Rp 77.000
• Beras Slyp (5 kg) – Rp 77.000
• Gula pasir (1 kg) – Rp 17.500
• Minyak goreng (1 liter) – Rp 15.700
Harga-harga tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya di tengah fluktuasi harga yang kerap terjadi menjelang Idulfitri.
Pemkot Palangka Raya melalui DPKP berkomitmen untuk terus memastikan ketersediaan bahan pangan serta menjaga stabilitas harga di pasar. Program Gerakan Pangan Murah ini menjadi salah satu bentuk intervensi pemerintah dalam mencegah lonjakan harga yang berpotensi memberatkan masyarakat.
“Kami mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan program ini sebaik-baiknya. Informasi lebih lanjut mengenai lokasi dan jadwal pelaksanaan di masing-masing kelurahan dapat diperoleh melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya,” pungkas Sugianto. (pra)
EDITOR : TOPAN