Kadislutkan Kalteng Dukung MTQH XXXII, Harapkan Generasi Qur’ani Peduli Lingkungan
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalimantan Tengah, Ir. H. Darliansjah, M.Si., menyatakan dukungannya terhadap pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) XXXII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2024. Acara ini dijadwalkan berlangsung di Kota Palangka Raya pada 6-13 Desember 2024.
Darliansjah mengapresiasi tema MTQH XXXII, “Dengan MTQH XXXII Kita Bangun Generasi Qur’ani Menuju Kalimantan Tengah yang Damai, Maju, dan Berkah,” sebagai bentuk komitmen membangun generasi muda yang berakhlak mulia dan peduli terhadap lingkungan.
“MTQH ini adalah ajang yang tidak hanya memperkuat nilai-nilai keislaman, tetapi juga mempererat persatuan dan kebersamaan masyarakat Kalimantan Tengah. Kami mendukung penuh kegiatan ini dan berharap acara berjalan lancar serta membawa manfaat besar,” ujar Darliansjah, Selasa (03/12/2024).
Sebagai Kepala Dislutkan, Darliansjah menegaskan pentingnya kolaborasi antara nilai spiritual dan tanggung jawab terhadap lingkungan. Ia mengimbau semua pihak, termasuk masyarakat, untuk menjaga kebersihan selama acara berlangsung.
“Kami ingin kegiatan ini mencerminkan komitmen kita terhadap lingkungan. Mari bersama-sama menjaga kebersihan dan keindahan Palangka Raya, terutama di lokasi acara. Ini juga menjadi bentuk ibadah kita dalam menjaga amanah alam,” tegasnya.
Darliansjah juga berharap agar kegiatan MTQH ini dapat memberikan dampak positif dalam membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya kelestarian ekosistem, termasuk perairan yang menjadi salah satu kekayaan utama Kalimantan Tengah.
“Kami berharap generasi Qur’ani yang dibentuk melalui MTQH ini juga memiliki kepedulian terhadap keberlanjutan lingkungan, termasuk perairan dan hasil laut kita. Ini penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem demi generasi mendatang,” tambahnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menyukseskan MTQH XXXII, tidak hanya dengan mendukung kegiatan, tetapi juga dengan memberikan sambutan hangat kepada peserta dari seluruh penjuru Kalimantan Tengah.
“Kita semua memiliki peran untuk menyukseskan kegiatan ini, baik dari segi spiritual maupun sosial. Sambutan kita kepada peserta harus mencerminkan keramahan masyarakat Kalimantan Tengah yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan,” imbuhnya.
Darliansjah optimistis bahwa MTQH XXXII tidak hanya akan menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momentum memperkuat sinergi antara pembangunan spiritual, sosial, dan pelestarian lingkungan.
“Semoga MTQH ini berjalan sukses, membawa keberkahan bagi masyarakat, dan menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus menjaga nilai-nilai agama dan lingkungan,” tutupnya.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Dinas Kelautan dan Perikanan, pelaksanaan MTQH XXXII di Palangka Raya diharapkan dapat menjadi langkah nyata menuju Kalimantan Tengah yang damai, maju, dan berkah. (pra)
EDITOR : TOPAN