DISKOMINFOSANTIK KALTENGEKSEKUTIFKabar DaerahPEMPROV KALIMANTAN TENGAH

Joni Harta: Sinergi dan Inovasi Kunci Sukses Pengelolaan Sampah Berkelanjutan

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Tengah, Joni Harta, menekankan pentingnya sinergi antar-pihak dan inovasi dalam pengelolaan sampah sebagai langkah utama untuk mengatasi permasalahan lingkungan di Kalimantan Tengah. 

Hal tersebut disampaikannya dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Pengelolaan Sampah yang berlangsung di Hotel M. Bahalap, Palangka Raya, pada Selasa (28/01/2025).

Menurut Joni Harta, pertumbuhan populasi dan aktivitas ekonomi di Kalimantan Tengah berbanding lurus dengan meningkatnya jumlah sampah yang dihasilkan. Tanpa strategi pengelolaan yang tepat, kondisi ini dapat memperburuk pencemaran lingkungan dan berimbas pada kesehatan masyarakat.

https://kalteng.cohttps://kalteng.co

“Kita tidak bisa menunda lagi perbaikan sistem pengelolaan sampah. Diperlukan upaya yang lebih konkret, baik dari sisi regulasi, teknologi, maupun keterlibatan masyarakat, agar kita dapat mengelola sampah dengan lebih efektif dan berkelanjutan,” ujar Joni Harta.

Joni Harta juga menyoroti pentingnya transisi dari model pengelolaan sampah konvensional menuju pendekatan berbasis ekonomi sirkular. Dalam konsep ini, sampah tidak lagi dianggap sebagai limbah semata, melainkan sebagai sumber daya yang memiliki nilai ekonomi.

“Dengan menerapkan prinsip ekonomi sirkular, kita dapat mengurangi volume sampah yang berakhir di TPA dan mengubahnya menjadi produk bernilai, seperti bahan daur ulang, kompos, atau energi terbarukan,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa banyak daerah di Kalimantan Tengah masih menggunakan sistem open dumping, yang berisiko tinggi terhadap pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, ia mendorong peningkatan investasi dalam teknologi pengelolaan sampah yang lebih modern dan ramah lingkungan.

Selain inovasi teknologi, Joni Harta menekankan bahwa kesadaran dan partisipasi masyarakat merupakan elemen penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.

“Masyarakat harus menjadi bagian dari solusi, bukan hanya sekadar konsumen yang menghasilkan sampah. Dengan kebiasaan memilah sampah sejak dari rumah, kita bisa membantu mengurangi beban TPA dan meningkatkan potensi daur ulang,” katanya.

Untuk itu, DLH Kalteng akan terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya Reduce, Reuse, dan Recycle (3R) serta mendukung inisiatif komunitas dalam pengelolaan sampah berbasis masyarakat.

Sebagai penutup, Joni Harta mengajak seluruh pihak, mulai dari pemerintah daerah, dunia usaha, hingga masyarakat, untuk bersinergi dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang lebih baik.

“Rakorda ini bukan sekadar forum diskusi, tetapi momentum bagi kita untuk menyusun langkah nyata dalam menangani masalah sampah di Kalimantan Tengah. Dengan kerja sama yang solid dan inovasi yang berkelanjutan, saya yakin kita bisa mewujudkan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan hijau bagi generasi mendatang,” pungkasnya. (pra)

EDITOR : TOPAN

Related Articles

Back to top button