Nanga Bulik

Hamil Dari Mantan Pacar, Genjot Lagi Dengan Kekasih Baru

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Hamil dari mantan pacar, genjot lagi dengan kekasih baru. Sungguh miris pergaulan anak muda zaman sekarang. Tidak ada batasan bagi mereka untuk bergaul.

Ditambah lagi usia mereka yang masih belia sudah berani melakukan hubungan layaknya pasangan suami istri. Peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Alhasil atas peristiwa tersebut seorang remaja putri hamil dari perbuatan yang telah dilakukannya itu. Insiden itu bermula saat wanita sebut saja Mawar melakukan hubungan badan dengan kekasihnya berinisial AD, pada Juni 2020.

Kapolres Lamandau AKBP Arif Budi Purnomo melalui Kasat Reskrim Iptu I Wayan Wiratmaja Sweta mengungkapkan, mereka berdua saat berpacaran sudah berulang kali melakukan hubungan badan.

“Hingga akhirnya hubungan mereka berakhir saat AD mengetahui bahwa Mawar dalam kondisi hamil,” katanya, Jumat (25/3/2022) siang.

https://kalteng.co https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Lanjutnya, tak hanya sampai disitu saja. Mawar kembali berpacaran dengan seorang pria berinisial HD. Tak menghiraukan kondisinya yang saat itu sedang mengandung, mereka juga melakukan hubungan intim.

Dijelaskannya, peristiwa itu terungkap saat IU kakak Mawar mengetahui bahwa adiknya ketika dilaporkan oleh pihak sekolah bahwa tidak masuk ke sekolah tanpa ada keterangan yang jelas.

“Mendengar informasi tersebut kakak korban melakukan pencarian terhadap adiknya dan ditemukan di rumah temannya berinisial WT. Saat mengambil ponsel adiknya ditemukan chat bahwa dalam keadaan hamil,” urainya.

Disebutkannya, bahwa keluarga korban melaporkan tindak pidana persetubuhan terhadap anak itu ke Polres Lamandau pada Februari 2022. Dengan adanya pengaduan tersebut Satreskrim melakukan serangakaian penyelidikan dan telah mengamankan pelakunya.

“Saat ini tersangka HD dilakukan penahanan di Polres Lamandau, sedangkan untuk AD tidak dilakukan penahanan karena masih di bawah umur dan dikenakan wajib lapor,“ pungkasnya. (oiq)

Related Articles

Back to top button