NASIONAL

Dandim 1016/Palangka Raya Tinjau Kesiapan Unit SPPG dalam Mendukung Program Nasional Makanan Bergizi Gratis

PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Komandan Kodim (Dandim) 1016/Palangka Raya, Kolonel Arh. Jimmy Hutapea, SE., MI., Pol., melakukan kunjungan kerja ke beberapa Unit Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Palangka Raya pada Kamis (9/1/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau kesiapan unit-unit tersebut dalam mendukung pelaksanaan program nasional penyediaan makanan bergizi gratis bagi siswa sekolah dan ibu hamil di Kota Palangka Raya.

Program ini merupakan inisiatif nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dengan tujuan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya generasi muda dan ibu hamil.

Dalam kunjungannya, Dandim didampingi oleh tiga kepala unit SPPG. Analistra Susedia Putri merupakan Kepala Unit SPPG Palangka Raya Kecamatan Pahandut. M. Redha Novriyan, Kepala Unit SPPG Yayasan Cahaya Langowan Nusantara dan Elisa Agustino Kepala Unit SPPG Yayasan Cahaya Albarkah Bambu Duri.

https://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.cohttps://kalteng.co

Ketiganya memberikan pemaparan tentang persiapan operasional unit masing-masing. “Unit SPPG di Palangka Raya, tepatnya di Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, merupakan Unit SPPG tipe I. Sementara dua unit lainnya, yang berada di Jalan Bukit Kenanga, Kelurahan Palangka, dan Danau Indah, Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya, dikategorikan sebagai Unit SPPG tipe III,” ujar Kolonel Jimmy.

Lebih lanjut Dandim menjelaskan, bahwa setiap unit SPPG akan melibatkan hingga 50 pekerja, terdiri atas tiga tenaga ahli dari Badan Gizi Nasional dan 47 pekerja lokal yang telah mengikuti pelatihan khusus. Kehadiran tenaga ahli ini sangat penting untuk memastikan standar kesehatan dan gizi makanan yang diproduksi.

“Setiap unit ditargetkan mampu memproduksi hingga 3.000 porsi makanan bergizi per hari yang akan didistribusikan kepada siswa dan ibu hamil di wilayah Palangka Raya,” tambahnya.

Dandim juga mengungkapkan, bahwa program ini dijadwalkan berjalan pada 13 Januari 2025 dan di mulai pada Unit SPPG Jalan Bukit Kenanga. Meskipun masih ada beberapa peralatan pendukung yang belum sepenuhnya siap, pihaknya optimis seluruh persiapan akan selesai tepat waktu.

“Kami berharap tidak ada hambatan yang berarti sehingga program dapat berjalan sesuai rencana,” ujar Dandim.

Dandim juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam mendukung kesuksesan program ini. “Kerja sama dari semua pihak sangat dibutuhkan. Dengan keterlibatan aktif masyarakat, kami yakin program ini akan memberikan dampak besar dalam meningkatkan kesehatan dan kecerdasan generasi muda, serta kesejahteraan ibu hamil,” tutup Dandim. (pra)

EDITOR : TOPAN

Related Articles

Back to top button