PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Palangka Raya mengadakan seminar awal kajian potensi sumber daya industry, Selasa (8/6/2021) lalu.
Berkaitan hal tersebut Kepala Bappedalitbang Kota Palangka Raya Harry Maihadi menyampaikan, tujuan pelaksanaan seminar adalah mengetahui potensi industri di Kota Cantik seberapa banyak dan besar potensinya.
Selain itu seminar ini juga merupakan salah satu upaya Pemko Palangka Raya dalam memulihkan perekonomian, sebagaimana yang di sampaikan Presiden RI Joko Widodo.
“Pandemi Covid-19 di Kota Palangka Raya terasa dampaknya hampir di semua sector, tak terkecuali sektor UMKM dan IKM. Maka dari itu diperlukan kajian dan penelitian lebih lanjut terkait potensi industri di kota ini,” ucapnya kepada awak media, Selasa (8/6/2021).
Lebih lanjut mantan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota ini mengungkapkan, dengan hasil kajian potensi sumber daya industri ini, ke depannya Pemko bisa mengambil langkah-langkah.
Yang tentunya untuk memajukan perekonomian di kota yang memiliki tiga perwajahan ini. Para pelaku UMKM dan IKM harus melek teknologi.
Di mana saat ini teknologi bisa dimanfaatkan sebagai sarana promosi dan pemasaran suatu produk UMKM dan IKM. Maka dari itu para pelaku harus mulai bertransformasi ke zaman digital industri 4.0.
“Dengan kajian potensi sumber daya industri ini, kita berharap besar bisa berdampak positif meningkatkan sektor ekonomi secara bertahap sehingga pertumbuhan ekonomi bisa terus terjaga,” pungkasnya. (ahm)
