KUALA KURUN, Kalteng.co – Pemkab Gunung Mas (Gumas) melalui Dinas Pertanian (Distan) terus berinovasi dalam mendukung sektor pertanian. Salah satu upaya terbaru mereka adalah pengadaan drone pertanian guna membantu petani meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam bercocok tanam.
Kepala Distan Gumas, Aryantoni, mengungkapkan bahwa pengadaan drone ini menggunakan dana APBD tahun 2024, dengan satu unit drone pertanian yang nilainya mencapai ratusan juta rupiah.
“Drone yang digunakan adalah DJI Agras T40, perangkat canggih yang dirancang khusus untuk sektor pertanian. Alat ini memiliki berbagai fungsi, seperti penyemprotan pestisida, pemetaan lahan, dan penyebaran pupuk,” ujar Aryantoni belum lama ini.
Ia menjelaskan bahwa dengan teknologi ini, petani di Kabupaten Gumas dapat mengelola lahan secara lebih efektif dan efisien. Jika proses penyemprotan, pemetaan, atau penyebaran pupuk dilakukan secara manual, biasanya membutuhkan waktu cukup lama.
“Namun, dengan drone, pekerjaan tersebut bisa selesai dalam hitungan menit untuk area seluas satu hingga dua hektare,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Distan Gumas, Nopitrio Eka Kalampang, menambahkan bahwa penggunaan drone tidak hanya menghemat waktu tetapi juga memangkas kebutuhan tenaga kerja, sehingga petani dapat lebih fokus pada aspek lain dalam proses budidaya.
“Kehadiran drone pertanian ini diharapkan dapat menarik minat generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian. Pemerintah berkomitmen menciptakan pertanian modern yang tidak hanya produktif tetapi juga menarik bagi kaum muda,” pungkasnya.(nya)
EDITOR: TOPAN