PANGKALAN BUN, Kalteng.co – Keberadaan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Nelayan (SPBUN) di Desa Kubu, Kabupaten Kotawaringin Barat mampu memberikan dampak positif. Tidak hanya membantu masyarakat sekitar, tetapi juga para nelayan yang selama ini sangat membutuhkan BBM.
“Alhamdulillah kami selama ini sangat terbantu dan terlayani adanya SPBUN. Kami para nelayan selama ini tidak pernah dipersulit,” kata salah satu warga Abdul Rozak.
Menurutnya, selama ini para nelayan maupun warga yang membeli BBM harus mengikuti aturan yang berlaku. Diantaranya dengan memberikan data sesuai kuota yang diberikan.
Dan pihak SPBUN melayani dengan menggunakan barcode yang memang ditentukan.
Sehingga tidak benar adanya bahwa para nelayan dan warga merasa dipersulit. Bahkan perlu diketahui bahwa selama ini bukan hanya warga sekitar saja yang mendapatkan BBM. Beberapa pengendara yang melintas baik dari wilayah Keraya maupun Pangkalan Bun juga mendapatkan hak yang sama.
“Jadi kalau dibilang tidak melayani masyarakat tidak benar. Para nelayan disini selalu mendapatkan pada saat mereka membutuhkan,” ujarnya.
Para petugas juga melayani sesuai permintaan pembeli yang datang. Karena dengan adanya SPBUN di Desa Kubu benar-benar membantu warga dan nelayan sekitar.
Seperti diketahui, harga BBM sesuai dengan harga HET dari pemerintah untuk Bio Solar 6.800 per liter dan Pertalite 10.000 per liter.(son)
