PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Dalam upaya mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba, Komando Distrik Militer (Kodim) 1016/Palangka Raya menggelar kegiatan Penyuluhan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), di Aula Kodim 1016/Plk, Kamis (15/5/2025).
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman serta kewaspadaan prajurit terhadap bahaya narkoba, sekaligus memperkuat komitmen TNI dalam mendukung program nasional pemberantasan narkotika.
Plh Dandim 1016/Palangka Raya, Letkol Inf Mahsun Abadi, S.Ag., yang mewakili Dandim Kolonel Arh Jimmy Hutapea, S.E., M.I.Pol., menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang mengikuti kegiatan ini. Ia juga mengingatkan pentingnya menjauhi narkoba dalam kehidupan prajurit.
“Kepada seluruh anggota, jangan pernah mencoba apalagi terlibat dengan narkoba. Sekali tersentuh, dampaknya bisa menghancurkan masa depan, merusak kesehatan lahir dan batin. Narkoba adalah musuh bangsa yang harus kita lawan bersama,” tegasnya.
Materi penyuluhan disampaikan oleh Lettu Ckm dr. Alzena Dwi Saltike dari Denkesyah 12.04.02 Kesdam XII/Tpr. Ia menjelaskan bahwa narkoba pada dasarnya digunakan dalam bidang medis, namun penyalahgunaannya bisa menimbulkan gangguan psikologis, kecanduan, hingga kerusakan fungsi tubuh.
Dalam paparannya, dr. Alzena juga menguraikan ciri-ciri pengguna narkoba, jenis-jenis zat terlarang, serta efek samping yang ditimbulkan jika digunakan di luar pengawasan medis.
Sebagai tindak lanjut, kegiatan ditutup dengan pelaksanaan tes urine kepada seluruh anggota Kodim 1016/Palangka Raya. Tes ini dilakukan sebagai langkah deteksi dini terhadap potensi penyalahgunaan narkoba di lingkungan satuan.
Dengan adanya penyuluhan dan pemeriksaan ini, diharapkan prajurit Kodim 1016/Palangka Raya semakin sadar akan bahaya narkoba dan mampu menjadi garda terdepan dalam memerangi peredaran gelap narkotika di masyarakat. (pra)
EDITOR : TOPAN
