PALANGKA RAYA, kalteng.co-Dalam kepemimpinan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur Habib Ismail Bin Yahya, selain fokus pada bidang pembangunan infrastruktur juga bidang kesehatan, pendidikan dan perekonomian secara luas. Di bidang pendidikan, pihaknya juga menginginkan minat baca di Kalteng tinggi, bahkan saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng akan menyusun peraturan gubernur (pergub) berkenaan gerakan gemar membaca tersebut.
Mewujudkan gerakan tersebut, Pemprov Kalteng tengah melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam rangka menumbuhkan minat baca di Kalteng. Belum lama ini juga telah menyisir masyarakat Kalteng yang akan menjadi duta baca Kalteng hingga gerakan-gerakan yang digagas oleh pegiat litersi seperti 100 hari 100 buku.
“Ke depan, akan ada gerakan Kalteng membaca yang akan dioptimalkan melalui pergub, bahkan saat ini regulasi tersebut sudah berproses di Biro Hukum Pemprov Kalteng,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (Disperpusip) Sri Widanarni saat membuka kegiatan grand final pemilihan duta baca Kalteng di Disperpusip Kalteng, Selasa (8/9).
Hal ini, lanjut dia, dalam rangka keseriusan pemerintah sebagai upaya membudayakan generasi-generasi penerus di Kalteng agar gemar membaca. Dalam meningkatkan minat baca, pihaknya akan bekerja sama dengan duta baca terpilih nantinya.
“Dalam grand final ini ada enam finalis, terdiri dari tiga anak-anak dan tiga kategori dewasa, mereka memaparkan gagasan atau ide miliknya terkait gerakan mengampanyekan program gemar membaca yang mampu menarik minat masyarakat,” ungkapnya.
Nantinya, ide yang memiliki potensi untuk menjadi salah satu program kerja duta baca terpilih, ke depan akan disempurnakan serta disepakati bersama Disperpusip Kalteng. Dengan demikian, duta baca ini akan di kontrak kerja dengan pemda dalam mengampanyekan gemar membaca.
“Harapannya, melalui adanya duta baca Kalteng ini dapat menggiatkan berbagai program serta kegiatan yang berimplikasi pada peningkatan minat baca bahkan kecintaan terhadap buku bagi generasi di Bumi Tambun Bungai ini,” pungkasnya. (abw)
