PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Palangka Raya, Achmad Zaini, menyebutkan, berdasarkan hasil perhitungan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Kota Palangka Raya tahun 2023 yang dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, nilai Indeks Kualitas Air (IKA) sebesar 50,00, Indeks Kualitas Udara (IKU) sebesar 93,64 dan Indeks Kualitas Lahan (IKL) sebesar 76.20.
“Secara keseluruhan capaian IKLH Kota Palangka Raya pada tahun 2023 ini sebesar 73.41 yang masuk kategori baik dan memenuhi target. Hal ini tentunya memberi gambaran kualitas lingkungan hidup Kota Palangka Raya masuk dalam kategori terjaga dan lestari,” kata Zaini, Senin (11/9/2023).
Zaini menyebutkan, nilai IKLH yang diperoleh akan digunakan sebagai bahan informasi mendukung proses pengambilan kebijakan berkaitan dengan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di Palangka Raya.
Selain itu, ia berharap dengan dipublikasikannya hasil perhitungan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, semua pihak dapat mempergunakannya sebagai data dasar dalam membuat program dan kegiatan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di Kota Palangka Raya.
“Harapanya ke depan dengan program dan kegiatan yang tepat, nilai IKLH lebih meningkat lagi, sehingga lingkungan hidup di Kota Palangka Raya makin berkualitas, terjaga, dan Lestari,” tutupnya
Untuk diketahui, IKLH merupakan gambaran secara umum atas pencapaian kinerja program perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang dilaksanakan Pemerintah.
Analisis dan penilaian di dalam Indeks Kualitas Lingkungan Hidup meliputi tiga komponen yaitu Indeks kualitas air (IKA), Indeks kualitas udara (IKU), dan Indeks kualitas tutupan lahan (IKTL). Rekapitulasi dari ketiga komponen tersebut merupakan nilai akhir dan menjadi rating terhadap kondisi lingkungan di sebuah kawasan, apakah kondisi buruk, sedang, ataupun baik. (top)
