Kadis Perikanan Palangka Raya: Sumpah Pemuda Momentum Tingkatkan Kesadaran Pemuda pada Kelestarian Perikanan
PALANGKA RAYA, Kalteng.co – Kepala Dinas Perikanan Kota Palangka Raya, Ir. Indriarti Ritadewi, M.AB., turut menyampaikan Selamat Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada hari ini, Senin (28/10/2024). Dalam pernyataannya, Indriarti mengajak generasi muda untuk menjadikan semangat Sumpah Pemuda sebagai pendorong dalam menjaga kelestarian sumber daya perikanan dan ekosistem perairan di Kota Palangka Raya.
“Sumpah Pemuda bukan hanya sebuah sejarah, melainkan semangat yang harus terus kita jaga. Khususnya bagi generasi muda, saya berharap momentum ini menjadi pengingat untuk lebih peduli pada keberlanjutan sumber daya perikanan yang ada di daerah kita,” ungkap Indriarti.
Ia menekankan pentingnya peran pemuda dalam menjaga kelestarian ekosistem perairan agar terus bisa dimanfaatkan oleh generasi yang akan datang.
Menurut Indriarti, Kota Palangka Raya memiliki potensi besar dalam sektor perikanan, baik perikanan tangkap maupun budidaya. Namun, ia juga mengingatkan bahwa potensi ini harus dikelola dengan bijak dan berkelanjutan.
“Pemuda memiliki peran penting dalam memastikan bahwa pemanfaatan sumber daya perikanan dilakukan secara berkelanjutan. Hal ini bisa dimulai dengan memperkuat kesadaran akan pentingnya menjaga kualitas air, tidak membuang sampah sembarangan ke perairan, serta mematuhi aturan dalam kegiatan perikanan,” tegasnya.
Indriarti juga menyoroti masalah pencemaran air dan penangkapan ikan yang tidak sesuai aturan sebagai ancaman serius terhadap ekosistem perikanan di wilayah tersebut. Ia menyatakan bahwa salah satu tantangan terbesar adalah mengubah pola pikir masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih menghargai dan menjaga lingkungan perairan.
“Kesadaran untuk menjaga kelestarian perairan harus kita tanamkan sejak dini. Generasi muda harus memahami bahwa menjaga kelestarian lingkungan perairan sama pentingnya dengan menjaga lahan dan hutan,” jelasnya.
Dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan, Dinas Perikanan Kota Palangka Raya telah melakukan berbagai program edukasi, mulai dari sosialisasi tentang pentingnya menjaga kelestarian sumber daya perikanan hingga pelatihan budidaya perikanan yang ramah lingkungan. “Kami selalu melibatkan sekolah-sekolah dan komunitas pemuda dalam program-program ini, karena kami yakin bahwa pendidikan tentang lingkungan perikanan sangat penting untuk masa depan,” katanya.
Lebih lanjut, Indriarti menegaskan pentingnya keterlibatan pemuda dalam program-program konservasi perikanan yang diinisiasi oleh pemerintah. Ia berharap para pemuda bisa menjadi agen perubahan yang aktif dalam menjaga kelestarian ekosistem perairan.
“Pemuda adalah agen perubahan. Saya berharap mereka tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga terlibat langsung dalam aksi nyata menjaga perairan kita, baik melalui kampanye kesadaran lingkungan, kegiatan penghijauan bantaran sungai, maupun aksi bersih-bersih sungai,” paparnya.
Indriarti menambahkan bahwa Dinas Perikanan siap mendukung inisiatif-inisiatif positif yang datang dari generasi muda. Ia membuka pintu seluas-luasnya bagi para pemuda yang ingin berdiskusi atau memiliki ide-ide inovatif untuk mendukung kelestarian sektor perikanan.
“Kami sangat menghargai inisiatif dari para pemuda. Jika ada yang ingin berkontribusi atau memiliki ide segar terkait pelestarian perikanan, kami siap mendukung sepenuhnya. Kami berharap dapat bekerja sama dengan generasi muda dalam upaya menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan di Palangka Raya,” lanjutnya dengan penuh semangat.
Indriarti juga menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mencapai tujuan pelestarian lingkungan perairan. Menurutnya, pelestarian sumber daya perikanan tidak bisa dilakukan hanya oleh satu pihak saja, melainkan memerlukan dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk pemerintah, swasta, komunitas lokal, dan terutama generasi muda.
“Kita harus bersinergi dan saling mendukung. Pelestarian lingkungan perikanan adalah tanggung jawab kita bersama, dan pemuda memiliki energi serta kreativitas yang luar biasa untuk mewujudkannya,” katanya.
Ia menekankan bahwa langkah-langkah kecil yang dilakukan oleh generasi muda, seperti mengurangi penggunaan plastik, mengikuti pelatihan budidaya ikan yang ramah lingkungan, hingga terlibat dalam kegiatan rehabilitasi ekosistem perairan, akan memiliki dampak yang besar jika dilakukan secara konsisten.
“Setiap langkah kecil akan membawa perubahan besar jika kita melakukannya bersama-sama. Oleh karena itu, saya mendorong pemuda untuk tidak ragu mengambil inisiatif dalam menjaga lingkungan kita,” ujarnya.
Menutup pernyataannya, Indriarti berharap agar peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini dapat menjadi momentum yang baik bagi generasi muda di Palangka Raya dan seluruh Kalimantan Tengah untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap kelestarian perikanan. Ia optimis bahwa semangat juang para pemuda, yang dulu bersatu dalam Sumpah Pemuda, bisa diwujudkan dalam bentuk kepedulian terhadap kelestarian alam dan lingkungan hidup saat ini.
“Saya mengajak seluruh pemuda untuk tidak hanya memperingati Hari Sumpah Pemuda dengan kata-kata, tetapi juga dengan aksi nyata untuk lingkungan kita. Mari kita bersama-sama menjaga kelestarian perairan kita demi masa depan yang lebih baik, baik bagi lingkungan maupun masyarakat di sekitarnya. Selamat Hari Sumpah Pemuda, mari kita wujudkan semangat persatuan dengan menjaga ekosistem yang kita cintai,” tutupnya penuh harapan.
Dengan penuh antusiasme, Indriarti mengajak seluruh generasi muda untuk terus mengobarkan semangat Sumpah Pemuda di hati mereka, dan menjadikan Hari Sumpah Pemuda sebagai awal dari komitmen yang lebih kuat untuk menjaga kelestarian lingkungan, khususnya dalam sektor perikanan.
“Generasi muda adalah tumpuan harapan bangsa. Jika mereka peduli dan terlibat aktif dalam menjaga lingkungan, saya yakin masa depan kita akan lebih cerah,” pungkas Indriarti. (pra)
EDITOR : TOPAN
