Ratusan Ormas Diharapkan Jadi Mitra Strategis Pembangunan
MUARA TEWEH,Kalteng.co – Pemerintah Kabupaten Barito Utara secara resmi membuka kegiatan Pembinaan Organisasi Masyarakat (Ormas) dan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan tentang Ormas Tahun 2025, yang digelar di Aula Bappeda, Senin (20/10).
Kegiatan ini melibatkan seluruh perwakilan Ormas dan LSM se-Kabupaten Barito Utara, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat kapasitas organisasi kemasyarakatan di wilayah tersebut.
Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Utara, Muhlis, hadir langsung membuka kegiatan tersebut mewakili Bupati Barito Utara. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya pembinaan Ormas sebagai agenda prioritas untuk menciptakan sinergi yang harmonis antara pemerintah dan organisasi masyarakat.
Muhlis menyampaikan apresiasi kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Barito Utara selaku penyelenggara kegiatan yang dinilai telah mempersiapkan acara dengan baik. “Kegiatan pembinaan dan sosialisasi hari ini sangat penting untuk membangun pola kemitraan positif antara ormas, LSM, dan pemerintah daerah agar terjalin sinergi dalam membangun Kabupaten Barito Utara,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Ormas memiliki peran strategis dalam mendukung pembangunan daerah karena menjadi wadah penyalur aspirasi masyarakat. Keberadaan organisasi masyarakat dinilai mampu mendorong partisipasi publik secara konstruktif demi kemajuan dan kesejahteraan Barito Utara ke depan.
Namun demikian, Muhlis juga mengingatkan pentingnya setiap Ormas memahami batasan hukum dalam menjalankan aktivitasnya. “Organisasi masyarakat perlu memahami dengan baik peraturan-peraturan yang ada agar dapat beroperasi secara sah dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” tegasnya.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan memberikan pemahaman komprehensif mengenai hak dan kewajiban Ormas dalam kerangka hukum nasional maupun daerah. Dengan pemahaman tersebut, setiap organisasi diharapkan dapat menjalankan fungsinya secara optimal tanpa melanggar aturan yang berlaku.
Muhlis juga berharap melalui pembinaan ini, para pengurus Ormas di Kabupaten Barito Utara dapat meningkatkan kapasitas dan memahami pentingnya tata kelola organisasi yang baik—mulai dari pengelolaan keuangan, administrasi, hingga program kerja yang transparan dan akuntabel. Penerapan prinsip good governance diyakini akan memperkuat peran Ormas dalam pembangunan daerah sekaligus meningkatkan kredibilitas organisasi di mata masyarakat.
Menutup sambutannya, Muhlis menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Pemerintah Daerah dalam memberdayakan Ormas sebagai mitra strategis pembangunan. “Sinergi yang baik antara pemerintah dan Ormas diharapkan dapat mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat Barito Utara secara berkelanjutan melalui berbagai program dan inisiatif pembangunan yang inovatif,” pungkasnya.(pra)
EDITOR:TOPAN




