Berita

Dishut Kalteng Rakor Penanggulangan Karhutla 2023, Ini Pesan Kadis

PALANGKA RAYA, Kalteng.co –  Dinas Kehutanan (Dishut) Kalteng mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Tahun 2023 di Ballroom M. Bahalap Hotel, Palangka Raya, Rabu (13/12/2023).

Kadishut Kalteng, Agustan Saining, dalam rakor tersebut menyampaikan, pentingnya merumuskan strategi efektif dalam menangani permasalahan karhutla, ditambah adanya prediksi El Nino yang harus diantisipasi di tahun 2024.

“Apalagi El Nino akan berlangsung pada Tahun 2024, harus ada upaya-upaya preventif yang mulai di lakukan,” kata Agustan.

Untuk menghadapi tantangan tersebut, dia menekankan perlunya upaya-upaya preventif yang lebih intensif.

Salah satu aspek yang diungkitnya, yaitu perluasan upaya sosialisasi ke masyarakat tentang bahaya karhutla serta peningkatan kegiatan patroli di daerah rawan karhutla.

Pemahaman masyarakat tentang peran mereka dalam mencegah kebakaran hutan menurut Agustan menjadi kunci penting untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Selain itu, penanganan karhutla juga harus bersifat proaktif, dengan mengidentifikasi wilayah rawan dan sangat rawan sebagai prioritas.

Agustan menyoroti pentingnya pembentukan posko definitif sejak awal tahun untuk memastikan respons cepat dan efisien dalam penanganan kebakaran.

Agustan juga menegaskan, penegakan hukum memiliki peran krusial dalam menekan angka karhutla.

“Penegakkan hukum juga diharapkan dapat mempunyai implikasi dalam penanganan karhutla di Provinsi Kalteng,” ujarnya.

Langkah ini diharapkannya memiliki implikasi signifikan terhadap penanggulangan kebakaran hutan di Provinsi Kalteng. Menjamin bahwa penegakan hukum berjalan efektif dan adil menjadi bagian integral dari strategi keseluruhan.

Melihat kerumitan isu karhutla, Ia berharap adanya sinergitas yang kuat antara semua stakeholder terkait. Kolaborasi ini dianggap krusial untuk mencapai penanggulangan karhutla yang berkelanjutan di seluruh Provinsi Kalteng.

“Dengan demikian, upaya bersama ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan berkelanjutan bagi masyarakat Kalteng,” tutup Agustan. (pra)

Related Articles

Back to top button